Sukoharjonews.com – Keratoderma adalah istilah yang berarti penebalan epidermis kulit yang nyata. Palmoplantar mengacu pada kulit di telapak kaki dan telapak tangan; area inilah yang paling sering terkena keratoderma. Keratoderma palmoplantar juga terkadang dikenal sebagai keratosis palmaris et plantaris.
Dikutip dari Yesdok, pada Sabtu (27/6/2024), berikut penyeban keratoderma:
1. Infeksi
Keratoderma dapat disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur pada kaki. Infeksi ini biasanya terjadi karena kondisi kaki yang lembab dan hangat, sehingga mempercepat perkembangan jamur yang menyebabkan penebalan.
2. Penyakit Kulit Lainnya
Penyakit kulit seperti psoriasis atau eksim, yang disebabkan oleh peradangan terus-menerus, dapat menjadi salah satu penyebab kulit telapak kaki menjadi tebal dan kaku.
3. Genetik atau Keturunan
Palmoplantar keratoderma sering disebabkan oleh gen. Jika salah satu atau kedua orang tua mengalami kondisi ini, PPK yang diwariskan memiliki pola pewarisan unik.
4. Paparan Bahan Kimia
Orang yang bekerja di industri tertentu yang sering terpapar bahan kimia dapat lebih rentan mengalami iritasi dan penebalan kulit.
5. Tekanan dan Gesekan
Tekanan dan gesekan berlebihan pada telapak kaki, seperti yang terjadi saat berdiri terlalu lama atau menggunakan sepatu yang tidak nyaman menjadi salah satu penyebabnya.
Keratoderma mungkin tidak sepenuhnya bisa dihindari, terutama jika disebabkan oleh gen. Namun, dengan menjaga kebersihan kaki, menggunakan pelembab secara teratur, dan menghindari penyebab lain, kondisi ini dapat diobati dengan baik.
Sebaiknya Anda juga berkonsultasi dengan dermatologi agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan.(cita septa)
Tinggalkan Komentar