Ragam  

Kesalahan Wanita dalam Mengonsumsi Protein yang Dapat Mengganggu Tujuan Kesehatan Mereka

Kesalahan wanita saat konsumsi protein.(Foto: cnn)

Sukoharjonews.com – Protein merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh kita. Protein membantu membangun dan memperbaiki jaringan, otot, dan tulang. Apakah Anda seorang wanita yang sedang mencoba meningkatkan asupan protein akhir-akhir ini? Memang benar bahwa protein diperlukan untuk kesehatan secara keseluruhan, tetapi ada beberapa hal yang perlu diingat untuk benar-benar mendapatkan manfaatnya. Anda mungkin telah mengonsumsi protein tetapi tetap tidak melihat adanya peningkatan, yang pada akhirnya menggagalkan tujuan Anda untuk meningkatkan kandungan protein. Jadi, di mana letak kesalahan Anda?


Dikutip dari NDTV Food, pada Jumat (14/3/2025) berikut kesalahan wanita dalam mengonsumsi protein yang ternyata dapat ganggu kesehatan:

1. Makan Sarapan Rendah Protein
Apakah sarapan Anda hanya terdiri dari poha, paratha, dan sandwich? Jika ya, ini kesalahan Anda. Menurut Simrun, wanita harus mengonsumsi setidaknya 20 gram protein dalam makanan mereka. Jika Anda seorang vegetarian, pertimbangkan untuk mengonsumsi makanan seperti cheela, dosa, atau idli. Bagi yang bukan vegetarian, satu porsi telur utuh bersama dua atau lebih putih telur merupakan pilihan yang tepat. Ia juga menyarankan untuk mengonsumsi protein shake untuk sarapan.

2. Terlalu Banyak Konsumsi Makanan Lemak Protein Tinggi
Makanan kaya protein sangat baik untuk kesehatan kita, tetapi tidak selalu. Makanan tertentu memiliki kandungan lemak tinggi dan dapat menyebabkan konsumsi kalori ekstra. Paneer kesayangan kita adalah contoh klasiknya. Paneer, sejenis keju, mengandung hingga 300 kalori per porsi 100 gram, yang menawarkan 18-20 gram protein.


3. Asumsi Bahwa Asupan Protein Akan Menyebabkan Penurunan Berat Badan
Kesalahpahaman umum lainnya adalah bahwa asupan protein secara otomatis menyebabkan penurunan berat badan. Namun, ini tidak benar. Simrun mengatakan bahwa penurunan berat badan adalah akibat langsung dari defisit kalori, terlepas dari apa yang Anda makan. Jadi, saat Anda mengonsumsi protein, Anda juga mengonsumsi kalori, itulah sebabnya Anda perlu memperhatikan seberapa banyak yang Anda makan.

4. Menganggap Bahwa Protein Shake Akan Menyelesaikan Semua Masalah Anda
Protein shake kini semakin populer. Meskipun protein shake memang menyediakan protein, ingatlah bahwa jumlahnya sering kali sangat sedikit. Menurut Chopra, segelas protein shake dapat menyediakan 15 hingga 30 gram protein, tergantung mereknya. Untuk memenuhi kebutuhan protein harian Anda, pastikan Anda mengombinasikannya dengan sumber protein lainnya.


5. Tidak Memasangkan Sumber Protein Vegetarian
Sebagian besar sumber protein nabati adalah protein tidak lengkap. Ini berarti Anda perlu memadukannya dengan makanan kaya protein lainnya agar menjadi lengkap. Dengan demikian, Anda akan lebih mampu memperoleh manfaat darinya. Misalnya, jika Anda mengonsumsi kacang-kacangan, campurkan dengan biji-bijian untuk menciptakan protein lengkap.(cita septa)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *