Kesalahan Menggunakan Tabir Surya yang Ternyata Dapat Merusak Kulit

Kesalahan memakai sunscreen. (Foto: the new york times)

Sukoharjonews.com – Anda pasti sudah paham kalau sunscreen alias tabir surya sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit dari paparan sinar UV berlebihan yang bisa menggelapkan dan merusak jaringan kulit. Ternyata ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan orang saat menggunakan tabir surya. Kesalahan tersebut bukan hanya membuat kulit tidak terlindung, namun juga bisa berisiko menimbulkan kanker kulit akibat paparan sinar ultraviolet dari matahari.

Dikutip dari Food and Drug Administration (FDA) yang dilansir dari VOI, pada Sabtu (8/7/2023), tabir surya juga dapat mengurangi risiko kanker kulit. Agar meminimalisir risiko kerusakan, hindari kesalahan dalam memakai tabir surya seperti dalam penjelasan berikut ini:

1. Tidak memberi jeda pemakaian
Dalam memakai tabir surya, setidaknya berilah jeda minimal 20 menit sebelum Anda beraktivitas di luar ruangan atau terpapar matahari. Waktu jeda tersebut memungkinkan kulit menyerap bahan pelindung. Saran Leslie baumann, MD, dermatolog berbasis di Miami, ratakan tabir surya sebelum Anda berpakaian untuk menghindari belang.

2. Tidak melapisi tabir surya setelah 2 jam
Kurang dalam mengaplikasikan tabir surya akan berefek buruk, sedangkan mengoleskan lebih dari yang direkomendasikan tidak akan membuat kulit menjadi lebih baik. Artinya, perhatikan berapa waktu Anda di bawah terik matahari. Sebisa mungkin, oleskan kembali tabir surya setelah berjeda 2 jam. Jika berkeringat, oleskan lebih sering.

Sesuai pedoman FDA, tabir surya berlabel ‘tahan air’ hanya mempertahankan SPF hingga 80 menit. Jadi melapisi ulang akan merapatkan perlindungan pada kulit Anda.

3. Melewatkan tabir surya saat mendung
Bahkan ketika matahari tak terlihat atau saat mendung maupun di dalam ruangan, 80 persen sinar UV masih mengenai kulit, menurut American Academy of Dermatology (AAD). Jadi penting untuk menerapkan tabir surya kemana pun Anda pergi.

4. Terlalu sedikit mengaplikasikan tabir surya
Untuk mendapatkan kerja optimal SPF, sedikit olesan tidak akan berhasil. Kebanyakan orang menerapkan terlalu sedikit sehingga kulit tetap mengalami sunburn. Kalau Anda berjemur di pantai, lapisi seluruh tubuh dengan setidaknya 1 ons atau segelas penuh tabir surya. Kalau untuk kulit wajah, menurut saran dari Y

5. Mengabaikan area penting
Beberapa area kulit cenderung terlewatkan. Banyak orang tidak mengaplikasikan tabir surya. Sebuah penelitian yang diterbitkan pada April 2019 di jurnal PLoS One menemukan bahwa hampir 20 persen partisipan penelitian tidak mengoleskan tabir surya ke kelopak mata. Kulit bagian kelopak mata, memiliki kasus kanker kulit tertinggi per satuan luas. Selain kelopak mata, bibir juga perlu dilindungi. Pada bibir, Anda bisa menggunakan lip balm atau lipstik dengan kandungan SPF.

6. Hindari memakai tabir surya yang sudah kedaluwarsa
Apakah Anda rutin mengecek seluruh skincare secara berkala? Termasuk tanggal kedaluwarsanya. FDA mengharuskan tabir surya bertahan selama tiga tahun. Setelah masa tersebut, akan berbahaya jika masih dipakai. Artinya, masukkan rutinitas mengecek skincare yang Anda miliki untuk menjaga kulit tetap menerima perawatan terbaik.

Demikian beberapa penjelasan mengenai kesalahan menggunakan tabir surya yang dapat merusak kulit.(cita septa)

Cita Septa Habibawati:
Tinggalkan Komentar