Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Berdasarkan update per 11 Desember kemarin, kasus kematian positif corona di Sukoharjo kembali mengalami kenaikan. Saat ini, kasus kematian positif corona sudah mencapai 107 orang yang tersebar di 12 kecamatan. Sat ini, akumulasi kasus positif corona di Sukoharjo sudah mencapai 1.998 kasus. Dari jumlah tersebut, 1.692 orang sembuh. Dari 107 kasus kematian tersebut, kasus terbanyak ada di Kartasura sebanyak 24 kasus kematian.
“Berdasarkan update 11 Desember kemarin, kasus positif corona masih menunjukkan tren kenaikan. Dari 1.998 kasus positif corona, kasus kematian sudah mencapai 107 orang,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Sabtu (12/12/2020).
Berdasarkan data website www.coronasukoharjo.go.id, setelah Kartasura dengan 24 kematian, disusul Kecamatan Grogol 16 kasus, Mojolaban 14 kasus, Sukoharjo 11 kasus, Baki 11 kasus. Kemudian Kecamatan Nguter delapan kasus, Bendosari tujuh kasus, Polokarto enam kasus, Gatak lima kasus, Bulu dan Weru masing-masing dua kasus, dan Kecamatan Tawangsari satu kasus kematian.
Saat ini, kematian untuk kasus positif corona sudah menyebar di 12 kecamatan. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona mengimbau warga Sukoharjo untuk tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus.
Saat ini, masih terdapat 299 kasus positif corona aktif di Sukoharjo yang tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Kartasura 75 orang, Grogol 31 orang, Mojolaban 63 orang, Sukoharjo 39 orang, Baki 32 orang, Tawangsari sembilan orang, dan Bendosari tujuh orang. Kemudian Kecamatan Polokarto enam orang, Nguter 10 orang, Bulu 23 orang, Gatak dua orang, dan Kecamatan Weru dua orang. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar