Keberangkatan Haji Ditunda Dua Kali, Antrean Haji di Sukoharjo Capai 30 Tahun

Daftar tunggu haji di Sukoharjo mencapai 30 tahun. (Dok)

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Pemerintah kembalu menunda keberangkatan ibadah haji tahun ini. Penundaan ini sudah kedua kalinya karena tahun lalu ibadah haji juga dibatalkan menyusul pandemi virus corona. Dengan tambahan dua kali penundaan tersebut, saat ini antrean untuk bisa menunaikan ibadah haji mencapai 30 tahun di Sukoharjo.


“Daftar tunggu keberangkatan haji Sukoharjo saat ini mencapai 30 tahun. Itu sudah dihitung dengan penundaan dua kali keberangkatan pada masa pandemi corona ini,” ungkap Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sukoharjo, Ihsan Muhadi, Senin (14/6/2021).

Dikatakan Ihsan, daftar tunggu haji di Sukoharjo sangat lama karena tingginya antusiasme masyarakat untuk menunaikan salah satu Rukun Islam tersebut. Karena lamanya daftar tunggu, banyak masyarakat yang mendaftar jauh-jauh hari agar daftar tunggu tidak semakin lama.

Disisi lain, pembatalahan keberangkatan haji tahun ini tidak membuat calon jamaah haji yang sudah dijadwalkan berangkat lantas melakukan penarikan dana haji. Tahun, seharusnya ada 839 calon jamaah yang berangkat. Jumlah tersebut merupakan kuota tahun 2020 lalu dan kuota tambahan tahun ini.

Ihsan jaga mengatakan, calon jamaah haji yang gagal berangkat bisa memahami karena pandemi corona terjadi dimana-mana. Tidak adanya penarikan dana haji karena jamaah berpikiran jika dana diambil justru akan habis. “Hingga kini belum ada yang menarik dana haji, mungkin sekalian ditabung,” ujarnya.

Ihsan juga mengatakan, calon jamaah haji yang berangkat tahun ini belum melunasi keseluruhan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH). Saat ini, dana haji yang berada di rekening jamaah masih berupa sotoran awal. Meski begitu, untuk tahun lalu ada sebagian kecil calon jamaah yang menarik pelunasan BPIH karena keberangkatan ditunda. (erlano putra)

Erlano Putra:
Tinggalkan Komentar