Sukoharjonews.com – Kejadian teror oleh seorang laki-laki tak dikenal yang menenteng samurai di Kantor Bupati Sukoharjo masih jadi perbincangan. Laki-laki berkulit putih tersebut tertangkap CCTV yang adai kompleks Kantor Bupati Sukoharjo.
Dalam gambar yang terekam, tampak pelaku tengah keluar dari kantor bupati sambil menenteng samurai di tangan kanannya. Terlihat, laki-laki terebut mengenakan sarung tangan dan pakaian serba hitam, termasuk topi warna hitam.
Hingga saat ini, belum diketahui persis apa motif dari laki-laki tersebut datang ke Kantor Bupati Sukoharjo sambil menenteng samurai. Yang jelas, pelaku datang dengan mengendarai Pajero Sport warna abu-abu dengan nopol AD 1384 TK.
Laki-laki tersebut diketahui datang sekitar pukul 08.00 WIB. Saat turun dari mobil, pelaku sempat diantar oleh salah seorang sopir ke aspri bupati. Saat itu, pelaku sempat menanyakan keberadaab bupati dan juga nomor Megawati.
Terkait hal itu, Ketua DPRD Sukoharjo, Wawan Pribadi mempertanyakan sistem keamanan internal di komplek Pemkab Sukoharjo.
“Ini sudah teror secara terbuka. Memang tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, tetapi ini sudah berbahaya, apalagi datang membawa sajam jenis samurai,” ujar Wawan.
Untuk itu, politisi PDIP tersebut mempertanyakan bagaimana sistem keamanan yang ada di komplek Pemkab Sukoharjo. Khususnya di Kantor Bupati. “Ini yang perlu dicermati dan dievaluasi. Sistem keamanan internal di sana. Kok bisa kecolongan orang datang membawa senjata tajam dibiarkan masuk,” tandasnya.
Sementara itu, Plt Kepala Satpol PP Sukoharjo, Heru Indarjo mengatakan, keamanan di Kantor Bupati menjadi wilayahnya security (pihak ketiga). “Kewenangan di sana (Kantor Bupati) adalah security bukan menjadi ranahnya Satpol PP,” ungkap Heru.
Di satu sisi, Heru mengatakan akan melakukan evaluasi terkait dengan keamanan di Kantor Bupati.
“Insyaallah kita lakukan evaluasi sistem keamanan kita,” sambungnya. (nano)
Facebook Comments