Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kasus positif corona per 6 Desember kemarin sudah mencapai 1.918 kasus dimana 1.523 orang diantaranya sembuh dan 100 orang meninggal. Saat ini, kasus positif aktif masih 295 orang yang terdiri dari 176 orang isolasi mandiri, satu isolasi rumah sehat, dan 118 orang rawat inap rumah sakit. Dari total kasus positif tersebut, terdapat 17 bayi yang terpapar virus dan 42 balita. Kasus Bayi dan balita terpapar corona mengalami kenaikan dibandingkan minggu lalu.
“Rata-rata usia kasus positif corona merupakan usia produktif 39,5 tahun dengan usia termuda bayi baru lahir dan usia tertua 100 tahun,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Senin (7/12/2020).
Dikatakan Yunia, untuk kasus 17 bayi terdiri dari 10 bayi laki-laki dan tujuh bayi perempuan. Selain itu, untuk balita ada 42 kasus terdiri dari 22 balita laki-laki dan 20 balita perempuan. Untuk kasus corona dengan usia dibawah 15 tahun ada 126 kasus, rentang usia 15-25 tahun ada 260 kasus, rentang usia 26-59 tahun ada 1.233 kasus dan diatas usia 60 tahun ada 240 kasus. Total akumulasi kasus 1.918 kasus.
Dilihat dari jenis kelamin secara keseluruhan, ujar Yunia, kasus positif corona laki-laki lebih sedikit dibandingkan perempuan. Sesuai data, kasus corona untuk laki-laki ada 946 kasus (49,3%) dan perempuan sebanyak 972 kasus (50,7%).
Saat ini, masih terdapat 295 kasus positif aktif di Sukoharjo yang tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Kartasura 92 orang, Grogol 34 orang, Mojolaban 62 orang, Sukoharjo 27 orang, Baki 35 orang, Tawangsari 8 orang, dan Bendosari empat orang. Kemudian Kecamatan Polokarto sembilan orang, Nguter empat orang, Bulu 12 orang, Gatak dua orang, dan Kecamatan Weru enam orang. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar