Kakek-Kakek Ditemukan Meninggal di Gubuk Pinggir Sawah Songgorungi

Petugas Polsek Nguter bersama Tim SAR saat mendatangi lokasi penemuan mayat untuk melakukan evakuasi, Rabu (25/3/2021) malam.

Sukoharjonews.com (Nguter) – Warga Dukuh Songgorunggi RT 02/06, Desa Kepuh, Nguter dibuat geger oleh penemuan sesosok mayat laki-laki, Rabu (24/3/2021) petang. Mayat laki-laki tersebut ditemukan di guguk pinggir sawah setelah selama empat hari tidak kelihatan.


“Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di dalam gubuk pinggir sawah oleh warga sekitar Rabu petang kemarin,” ungkap Kapolsek Nguter, AKP Sukimin, Kamis (25/3/2021).

Dikatakan Sukimin, korban diidentifikasi bernama Marino, 71, warga Dukuh Keplekan, Desa Selorejo, Girimarto, Wonogiri. Awal penemuan korban di gubuk sendiri diawali oleh saksi Darmi, 60, bersama Surip Cipto Wiyono, 60, yang merasa curiga karena sudah empat hari korban tidak terlihat di sekitar gubuk.

Selanjutnya, pada Rabu petang itu keduanya menuju menuju gubug pinggir sawah untuk mengecek apakah korban ada di gubuk atau tidak. Saat saksi membuka plastik yang dijadikan pintu gubuk, kedua saksi melihat korban sudah meninggal dunia dan menimbulkan bau yg tidak sedap.

“Dari informasi warga, korban diketahui sudah sudah tinggal di gubuk pinggir sawah puluhan tahun. Saksi kemudian lapor ke desa diteruskan ke Polsek,” ujar Kapolsek.

Mendapat laporan tersebut, petugas Polsek datang ke lokasi bersama Tim SAR dan dokter Puskesmas untuk melakukan evakuasi. Dari pemeriksaan dokter, tidak ada tanda-tanda bekas kekerasan di tubuh kakek-kakek tersebut. Diperkirakan korban meninggal dunia karena mengalami penyakit jantung. (erlano putra)

Erlano Putra:
Tinggalkan Komentar