Sukoharjonews.com – Jalur alternatif Wonogiri-Sukoharjo melalui Kecamatan Bulu terpaksa ditutup total hingga Desember mendatang. Menyusul pembangunan Jembatan Bulu yang menghubungkan Selogiri (Wonogiri)-Bulu (Sukoharjo).
Warga Bulu, Nanik mengatakan, proyek itu merupakan perbaikan kali kedua setelah jembatan tersebut ambrol 2016 silam. Menurutnya warga berharap proyek tersebut bisa kelar tepat waktu. Sebab, keberadaan jembatan tersebut sangat vital karena jalur itu termasuk jalur alternatif yang padat arus lalu lintas.
Sementara ini, kata dia, warga sekitar masih bisa melalui jalur-jalur tikus. “Harapan warga proyek jangan molor biar lalu lintas kembali normal,” kata dia.
Informasi yang dihimpun, proyek lanjutan tersebut kini digarap kontraktor CV Sugeng Mulya asal Weru, Sukoharjo dengan biaya Rp 529,1 juta. Sebelumnya proyek perbaikan jembatan pasca ambrol dikerjakan CV Cemani Jaya, asal Kartasura dengan biaya Rp 752,7 juta.
Kabid Binamarga Dinas Pekrjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo, Jumadi mengatakan, proyek pembangunan jembatan yang ambrol itu dilaksanakan selama 120 hari pengerjaan. Pihaknya akan memantau pengerjaan agar proyek selesai tepat waktu dan kualitas bangunan sesuai spesifikasi. “Deadline pengerjaan September,” tutur Jumadi. (Sofarudin)
Facebook Comments