Sukoharjonews.com – Sukoharjo Job Fair 2024 kembali digelar di Gedung Pusat Promosi Potensi Daerah (GP3D). Acara tersebut dibuka selama dua hari, 11-12 Juli 2024 dengan diikuti 40 stan perusahaan yang menyediakan sekitar 2.500 lowongan pekerjaan. Sukoharjo Job Fair 2024 dibuka oleh Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, Rabu (10/7/2024) malam.
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Sukoharjo, Sumarno, mengatakan, event job fair rutin digelar tiap tahun. Job fair sendiri bertujuan mempertemukan para pencari kerja dengan penyedia kerja. Dalam event ini, terdapat 40 perusahaan di Sukoharjo dan sekitarnya yang berpartisipasi.
“Total ada 2.500 lowongan kerja yang akan disediakan oleh 40 perusahaan selama Job Fair 2024 digelar,” ujarnya, Kamis (11/7/2024).
Menurutnya, keberadaan Job Fair dapat mempermudah baik para pencari kerja dan penyedia kerja. Sebab masing-masing pihak dapat bertemu secara langsung. Penyedia kerja membuka lowongan kerja dengan berbagai posisi bidang kepada masyarakat. Disisi lain, para pencari kerja bisa datang langsung mengajukan surat lamaran kerja sekaligus tes dan wawancara.
“Kami berharap selama job fair ini berhasil menempatkan tenaga kerja sebanyak 1.500 orang,” tambahnya.
Sedangkan Bupati Etik Suryani, menyampaikan, masalah ketenagakerjaan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Sukoharjo merupakan masalah bersama. Bukan hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah Daerah saja untuk menyelesaikannya, namun diperlukan peran aktif masyarakat baik dari pihak pemberi kerja/perusahaan, para pengusaha, ataupun para pencari kerja.
Selain itu, perran serta stake holder terkait yang berhubungan dengan ketenagakerjaan juga diperlukan. Hal itu termasuk Bursa Kerja Khusus (BKK) yang ada di SMK-SMK dan Lembaga Penempatan Tenaga Kerja Swasta (LPTKS).
Etik juga mengatakan, kesempatan kerja yang tersedia selama ini tidak semua dapat dimanfaatkan dengan optimal. Cukup banyak kesempatan kerja tidak dapat terpenuhi, karena berbagai hal seperti tidak tersampaikannya informasi lowongan kerja dari pengguna tenaga kerja kepada pencari kerja dan pencari kerja belum mempunyai ketrampilan sesuai kebutuhan pasar.
“Guna mengatasi permasalahan tersebut serta untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya para pencari kerja, Pemkab Sukoharjo melalui Disperinaker menyelenggarakan Sukoharjo Job Fair 2024,” ujarnya.
Bupati menambahkan, keberhasilan penyelenggaraan Job Fair tidak diukur dari banyaknya jumlah lowongan pekerjaan yang ditawarkan dan banyaknya pencari kerja yang mendaftar, tetapi lebih pada banyaknya jumlah pencari kerja yang berhasil ditempatkan. Pasalnya, muara dari seluruh proses kegiatan job fair ini pada akhirnya adalah penempatan tenaga kerja. (nano)
Facebook Comments