Ragam  

Jalur Lingkar Timur Lintasi Lima Desa, Pembebasan Lahan Dilakukan Tahun Ini

Ilustrasi jalur lingkar

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Proyek Jalur Lingkar Timur (JLT) yang digagas Pemkab Sukoharjo mulai direalisasikan. JLT sendiri akan melintasi lima desa dimana tahun ini Pemkab fokus melakukan pembebasan lahan yang terkena proyek JLT. Nantinya, proyek JLT sendiri akan dilakukan secara bertahap karena besarnya anggaran yang dibutuhkan.



“Tahun ini kami fokus pembebasan lahan di lima desa tersebut. Masing-masing Desa Celep, Desa Plesan di Kecamatan Nguter, Desa manisharjo, Desa Mojorejo dan Desa Bendosari di Kecamatan Bendosari,” jelas Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo, Sardjito, Rabu (3/7).

Lebih lanjut Sardjito mengatakan, proyek JLT tahap 1 akan dibangun sepanjang 5,9 kilometer (km) dengan lebar lahan yang dibebaskan 18 meter. Pemetaan lahan yang akan terkena proyek sendiri sudah dilakukan dan selanjutnya pembebasan lahan untuk proyek JLT tersebut. Nantinya, JLT tersebut akan terhubung dengan jalur Sugihan-Paluhombo di Bendosari dimana jalan disana masuk dalam proyek peningkatan jalan.

Terkait lahan yang akan dibebaskan, Sardjito mengaku statusnya beragam, mulai sawah, tanah pekarangan, dan sebagian lain dalam bentuk bangunan. Untuk proyek tahap pertama JLT tersebut, Pemkab Sukoharjo baru menyediakan anggaran untuk pembebasan lahan. Sedangkan untuk anggaran proyek fisiknya belum dianggarkan. Rencananya, beberapa minggu kedepan akan dilakukan paparan oleh pihak konsultan terkait pembangunan JLT.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Agus Santosa mengatakan, Pemkab Sukoharjo serius untuk merealisasikan pembangunan JLT. Persiapan proyek sudah dilakukan sejak tahun lalu berupa tahap kajian. Tahap selanjutnya yang akan dilaksanakan tahun 2019 yakni persiapan lahan. JLT sendiri dibangun untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur.

“Titik awal pembangunan JLT di wilayah Kawasan Industri Nguter (KIN), sedangkan titik akhir berada di wilayah Kecamatan Mojolaban dan Kecamatan Polokarto. Pada titik akhir tersebut nantinya akan terhubung dengan jalur lingkar lain yang jadi proyek pemerintah pusat,” ujarnya. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *