Sukoharjonews.com (Tawangsari) – Banjir yang terjadi di Kabupaten Sukoharjo juga dialami oleh PDAM dimana dua Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Kecamatan Tawangsari Nguter terendam banjir. Selama ini dua IPA tersebut mengambil air baku dari Sungai Bengawan Solo.
Banjir yang merendam dua IPA milik PDAM tersebut membuat pelanggan di sejumlah wilayah terdampak. Dalam pengumuman PDAM di Instagram @pdamtirtamakmur diumumkan jika operasional IPA Nguter dan Dalangan Tawangsari terganggu karena dampak terendam banjir.
Dalam pengumuman tersebut juga dicantumkan sejumlah wilayah terdampak, yakni Kecamatan Tawangsari, Nguter. Kelurahan Mandan, Begajah, Jentakan, Perum Sariwangi, Kelurahan Banmati, Tanjung, Kebakan, Desa Tambakboyo, Kelurahan Dukuh, dan Bangsri Gede.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” demikian pengumuman dari PDAM.
Seperti diketahui, hujan deras yang terjadi pada Jumat (18/11/2022) malam membuat sejumlah desa di Kabupaten Sukoharjo terendam banjir. Hal itu terjadi selain dari luapan Sungai Bengawan Solo dan juga anak sungainya.
Tercatat, banjir merendam sejumlah desa di Kecamatan Weru, Grogol, dan Kecamatan Mojolaban. Meluapnya air Sungai Bengawan Solo membuat dua IPA milik PDAM terendam banjir sehingga layanan pelanggan mengalami gangguan. (nano)
Tinggalkan Komentar