Sukoharjonews.com – Ibu menyusui membutuhkan tambahan asupan kalori dan zat gizi supaya tubuhnya bisa memproduksi air susu ibu (ASI) dengan lancar. Ini penting karena satu-satunya sumber makanan bagi bayi selama enam bulan pertama kehidupannya adalah ASI.
Dilansir dari Allianz, Jum’at (1/11/2024), mengatasi masalah ini, biasanya orang-orang akan mengonsumsi makanan dan minuman pelancar ASI, atau disebut juga ASI booster. Nah, jika kamu juga mengalami hal serupa, simak informasi berikut ini untuk mengetahui jenis makanan yang dimaksud.
Makanan Pelancar ASI yang Mudah Didapatkan
Produksi ASI membutuhkan bahan baku berupa zat gizi dari apa yang kamu konsumsi setiap hari. Maka dari itu, makanan dan minuman pelancar ASI umumnya mengandung zat gizi yang berlimpah untuk memenuhi kebutuhan ibu yang meningkat saat menyusui.
Berikut beberapa jenis makanan dan minuman yang bisa dikonsumsi sebagai pelancar ASI.
1. Bawang Putih
Bawang putih adalah makanan yang padat gizi, menyehatkan, dan aman dikonsumsi hampir siapa saja. Bumbu ini juga dipercaya sebagai galaktogog, yaitu bahan makanan yang bisa meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui.
Meskipun bawang putih mempunyai aroma kuat dan bisa bercampur dengan ASI, studi menunjukkan bahwa bayi justru menyukai rasanya. Bayi juga menyusu lebih lama, dan ini bagus karena waktu menyusu yang lebih lama dapat meningkatkan produksi ASI.
2. Biji-bijian
Biji-bijian dipercaya sebagai makanan penyubur ASI karena mengandung zat yang bisa mendukung hormon-hormon yang berperan dalam produksi ASI. Dengan kata lain, konsumsi biji-bijian dapat menambah jumlah ASI yang keluar saat menyusui.
3. Sayuran Hijau
Bukan tanpa alasan ibu menyusui dianjurkan makan sayuran hijau. Pasalnya, sayuran berdaun hijau mengandung berbagai zat gizi yang diperlukan untuk produksi ASI, di antaranya kalsium, serat, folat, serta beberapa macam vitamin.
Sayuran hijau juga mengandung fitoestrogen, yakni senyawa mirip hormon estrogen yang salah satu fungsinya adalah meningkatkan produksi ASI. Kamu bisa mendapatkan manfaat ini dengan mengonsumsi bayam, katuk, sawi hijau, brokoli, dan sayuran hijau sejenisnya.
4. Jahe
Satu lagi makanan penyubur ASI yang mudah ditemukan di rumah adalah jahe. Seperti bawang putih, jahe juga merupakan galaktogog. Bumbu masakan ini bisa meningkatkan produksi ASI, terutama bagi ibu yang baru melahirkan.
Selain itu, jahe juga dapat merangsang pengeluaran lebih banyak ASI ketika menyusui. Kamu bisa mengonsumsi jahe dalam bentuk segar, sebagai bumbu masakan, maupun menjadikannya teh herbal bersama bahan-bahan alami lainnya.
5. Daging Rendah Lemak
Daging rendah lemak kaya akan protein yang diperlukan untuk membentuk ASI. Protein dalam ASI tidak hanya berguna untuk tumbuh-kembang anak, tapi juga memberikannya energi. Maka dari itu, ibu menyusui perlu makan makanan tinggi protein agar produksi ASI bertambah banyak.
Namun, tetap perhatikan jenis daging yang kamu konsumsi dan porsinya. Daging ayam cukup aman dikonsumsi hingga 2–3 kali dalam seminggu, sedangkan batas konsumsi daging merah biasanya lebih sedikit dari itu.
6. Biji Adas
Biji adas umumnya digunakan sebagai bumbu untuk menambah aroma dan cita rasa masakan. Di balik fungsi tersebut, biji adas ternyata menyimpan sejumlah antioksidan, di antaranya apigenin, asam rosmarinat, asam klorogenat, dan kuersetin.
Seperti sayuran hijau, bumbu masak ini juga mengandung senyawa fitoestrogen yang mirip dengan hormon estrogen pada tubuh manusia. Saat memasuki tubuh, fitoestrogen akan bekerja seperti hormon estrogen dan merangsang produksi ASI. (patrisia argi)
Tinggalkan Komentar