Sukoharjonews.com – Mempunyai keturunan adalah salah satu hal yang paling dinanti dan diharapkan dalam sebuah keluarga. Hal ini terutama dirasakan oleh pasangan suami istri yang baru saja menikah dan sangat mendambakan kehadiran seorang anak di tengah-tengah keluarga kecil mereka.
Meskipun begitu, tidak jarang orang tua memiliki preferensi tertentu terkait jenis kelamin anak yang mereka harapkan. Sebagai umat muslim, pasangan suami istri dapat berusaha dan memohon kepada Allah SWT, Sang Maha Pemberi, agar diberikan anak dengan jenis kelamin yang diinginkan.
Dikutip dari Bincang Syariah, pada Kamis (15/8/2024), kita dianjurkan berdoa ataupun melakukan cara tradisional agar dikaruniai anak lelaki sebagaimana terdapat dalam kitab Quratul ‘Uyun karya Syekh Abi Muhammad Maulana At-Tihami sebagaimana berikut:
واذا اراد تكوين الولد ذكرا فليأمر بالنوم علي شقها الايمن عند فراغه والانثى بالعكس
“Apabila Anda menginginkan anak laki-laki maka setelah selesai (dari jimak) hendaklah memerintahkan kepada istrinya agar tidur bertumpu pada lambung kanannya, dan bila ingin anak perempuan, maka lakukan sebaliknya” (Quratul Uyun:82).
Selain itu, ada juga doa khusus agar dapat dikaruniai anak laki-laki seperti di bawah ini:
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ، اللَّهُمَّ إِنِّي أُسَمِّي مَا فِي بَطْنِهَا مُحَمَّدًا فَاجْعَلْهُ لِي ذُكْرًا.
Bismillahirrahmanirrahim allahumma inni usammi ma fi bathniha Muhammadan faj’alhu li dzakaran.
“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Ya Allah, saya serius (akan) menamai janin yang ada dalam kandungan istri dengan nama Muhammad, maka karunialiah aku anak laki-laki.”
Melalui doa ini, seseorang menyandarkan harapan dan keinginannya kepada Allah dengan keyakinan bahwa hanya Dia yang memiliki kuasa untuk mengabulkan permohonan tersebut.
Selain mengamalkan amalan agar dikaruniai anak lelaki, dianjurkan juga untuk selalu menjaga ketaatan dan ketakwaan kepada Allah SWT, seperti memperbanyak ibadah, beristighfar, dan bersedekah. Keyakinan dan ketulusan hati dalam berdoa serta beramal kebaikan merupakan faktor penting dalam setiap ikhtiar.
Namun, penting juga untuk diingat bahwa segala sesuatu yang terjadi merupakan kehendak Allah, dan apapun yang dikaruniakan-Nya, baik anak laki-laki maupun perempuan, adalah anugerah yang harus diterima dengan rasa syukur.(cita septa)
Facebook Comments