Sukoharjonews.com (Solo) – SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo berupaya mencegah terjadinya penularan virus corona di lingkungan sekolah selama Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Untuk itu, sekolah mengagendakan vaksinasi booster untuk guru dan karyawan. Vaksinasi tersebut dilakukan di RS Jiwa Daerah Kota Solo. Vaksinasi tersebut diikuti sekitar 30 guru dan karyawan.
Dalam rilis yang diterima Sukoharjonews.com, Rabu (16/2/2022), Humas SMP Muhammadiyah PK Solo, Aryanto, menyampaikan bahwa kegiatan vaksinasi booster untuk guru dan karyawan sebagai upaya meningkatkan protokol kesehatan (prokes) di sekolah agar kegiatan PTM bisa berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman. “Alhamdulillah semua guru dan karyawan sekitar 30 orang mengikuti vaksinasi booste,” ujarnya.
Lebih lanjut Aryanto mengatakan, selain vaksinasi booster, sekolah memperketat penerapan prokes di sekolah seperti skrening kesehatan bagi siswa dan guru, wajib pakai masker, penerapan jaga jarak minimal satu meter untuk meja dan kursi siswa, sarana cuci tangan dan hand sanitizer yang lengkap di setiap kelas. Aryanto mengaku, saat ini kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara blended learning dimana siswa bisa mengikuti secara tatap muka atau PJJ.
“Sekolah menjalin komunikasi dengan orang tua melalui kegiatan skrening kesehatan agar mengetahui kondisi siswa. Siswa kurang sehat, kami imbau untuk mengikuti kegiatan PJJ,” kata Aryanto.
Salah satu guru SMP Muhammadiyah PK Solo, Nanang Aryanto, berharap dengan vaksinasi booster tersebut bisa menambah keyakinan dan kenyamanan bagi siswa ketika PTM di sekolah. “Karena kita pahami bahwa PTM menjadi dambaan dan kesenangan dari anak-anak. Semoga PTM bisa berjalan lancar, aman, dan nyaman,” tandasnya. (putra)
Tinggalkan Komentar