Sukoharjonews.com – Geely Auto Group secara resmi meluncurkan Galaxy E8, menandai langkah signifikan dalam mengejar pasar kendaraan listrik (EV) mainstream. Dengan harga USD24.752 atau Rp384,8 jutaan, Galaxy E8 memposisikan dirinya sebagai pesaing tangguh terhadap kendaraan listrik Han yang populer dari BYD, menawarkan alternatif yang lebih terjangkau bagi konsumen yang memiliki anggaran terbatas.
Dilansir dari Gizmochina, Rabu (10/1/2024), Galaxy E8 merupakan tambahan terbaru dalam jajaran produk Geely Galaxy dan mewakili komitmen perusahaan terhadap mobilitas berkelanjutan melalui Sustainable Experience Architecture (SEA). Geely Auto berencana untuk memperkenalkan total tujuh model di jajaran Galaxy pada tahun 2025, yang mencakup opsi hybrid plug-in dan listrik murni.
Sedan listrik berukuran menengah hingga besar ini mengusung dimensi panjang 5.010 mm, lebar 1.920 mm, dan tinggi 1.465 mm, serta wheelbase berukuran 2.925 mm. CEO Geely Auto Jerry Gan menekankan bahwa Galaxy E8 bertujuan untuk meraih pangsa pasar terluas di segmen EV yang kompetitif, menyasar para penggemar kendaraan hybrid plug-in dan listrik murni.
Di bawah kap, Galaxy E8 menawarkan beragam trim dengan berbagai harga awal, menampilkan sistem penggerak listrik silikon karbida berkinerja tinggi dengan motor ganda yang menghasilkan 475 kW. Versi terbaiknya, berdasarkan platform tegangan tinggi 800 V, mampu mencapai jarak tempuh 180 kilometer hanya dengan pengisian daya lima menit dan berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 3,49 detik.
Di dalam kokpitnya, Galaxy E8 menyematkan teknologi mutakhir yang ditenagai chip Qualcomm Snapdragon 8295. Fitur standarnya mencakup layar besar 45 inci dengan resolusi 8K, yang menetapkan tolok ukur baru di sektor kendaraan listrik China.
Untuk lebih mempermanis kesepakatan ini, Geely Auto menawarkan diskon, dana opsi, dan subsidi tukar tambah bagi pelanggan yang melakukan pemesanan sebelum 31 Januari. Pengiriman telah dimulai, dan tokoh-tokoh terkemuka seperti Yu Minhong, pendiri New Oriental Education, menjadi pengguna awal.
Perpindahan Geely Auto ke segmen pasar kendaraan listrik massal mempunyai waktu yang strategis, mengingat meningkatnya permintaan kendaraan listrik di Tiongkok. Dengan Galaxy E8, Geely bertujuan untuk tidak hanya mendongkrak penjualan namun juga memantapkan dirinya sebagai pemain kunci dalam lanskap mobilitas listrik yang terus berkembang, menyaingi dominasi pabrikan seperti BYD di kategori sedan Kelas B. (nano)
Tinggalkan Komentar