Sukoharjonews.com (Nguter) – Gerakan Anti Korupsi Indonesia (GAKI) mulai melebarkan sayap. GAKI yang berpusat di Kabupate Sukoharjo tersebut mulai membentuk kepengurusan tingkat kecamatan. Seperti dilakukan pada Selasa (17/4) ini dimana Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GAKI Kecamatan Nguter dilantik di Balai Desa Tanjungrejo. Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum DPN GAKI Didik Rudiyanto secara langsung.
“Sengaja pelantikan dilakukan di desa agar gerakan anti korupsi juga sampai ke masyarakat pedesaan,” ujar Didik usai pelantikan.
Didik mengatakan, ke depan GAKI siap bermitra dan bersama-sama melakukan pengawasan pembangunan di setiap wilayah sehingga terhindar dari kasus korupsi. Dengan adanya pengurus GAKI di tingkat kecamatan, diharapkan ikut mengawasi program-program yang ada di tingkat desa. Utamanya dalam penggunaan dana desa oleh pemerintah desa.
Menurutnya, saat ini pemerintah desa mendapat alokasi dana desa sangat besar. Untuk itu, dia berharap dana desa digunakan dengan baik sesuai aturan yang ada. Untuk itu, ke depan GAKI akan ikut melakukan pengawasan dalam penggunaan dana desa tersebut.
“Kalau dana desa digunakan sesuai petunjuk dan aturan yang ada, tentu tidak masalah. Namun, ada kemungkinan dana desa disalahgunakan sehingga kami akan ikut mengawasi,” ujarnya.
Dalam penggunaan dana desa, ujar Didik, peran kepala desa dan perangkat desa sangat tinggi. Untuk itu, dia berharap para kades dan perdes di Kabupaten Sukoharjo tidak bermain-main dengan dana desa. Dia berharap ada transparansi dalam penggunaan dana desa tersebut.
“Bentuk transparansi tersebut salah satunya bisa dilakukan dengan menempel program penggunaan dana desa di papan pengumuman desa sehingga masyarakat bisa mengaksesnya,” ujarnya. (erlano putra)
Facebook Comments