Sukoharjonews.com – Air zamzam diyakini memiliki banyak keberkahan. Hal inilah yang membuat air zamzam diburu banyak umat Muslim ketika menjalankan ibadah umrah atau haji.
Sesuai namanya dalam bahasa arab, air zamzam memiliki makna melimpah atau banyak, maka tidak heran air tersebut sampai saat ini terus melimpah ruah tidak pernah kekeringan. Ketika hendak meminum air zamzam disunnahkan untuk membaca doa, sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Ahmad dari Jabir RA disebutkan,
مَاءُ زَمْزَمَ لِمَا شُرِبَ لَهُ
Artinya: “Air zamzam sesuai dengan apa yang diniatkan peminumnya.” (HR Ibnu Majah).
Dikutip dari Islampos, pada Minggu (29/9/2024), berikut fakta mengenai air zam-zam:
1. Memiliki Zat yang Bermanfaat dan Menyembuhkan Penyakit.
Air zamzam ini memiliki zat flourida yang sangat ampuh dalam melawan kuman se- hingga bisa bermanfaat sebagai minuman kesehatan dan untuk menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh kuman.
2. Memiliki Molekul Unik dan Cantik.
Seorang peneliti mengemukakan bahwa struktur molekul air zamzam berbeda dengan struktur molekul air pada umumnya. Bisa dikatakan memiliki struktur molekul yang sangat cantik dan teratur bentuknya sehingga jika di- bekukan bisa memancarkan 12 warna dan mirip dengan berlian.
3. Tidak Ditumbuhi Lumut.
Merupakan hal ini jika air tidak berlumut. Kita bisa menyaksikan di mana saja, baik air yang mengendap maupun mengalir, akan ditumbuhi lumut. Akan tetapi tidak demikian dengan air zamzam.
4. Tidak Pernah Berhenti Mengalir
Kita tahu, air zamzam telah ada sejak jutaan tahun lalu, namun masih mengalirkan air yang banyak untuk memenuhi banyaknya pengunjung. Air ini tidak pernah berhenti dan mengalami kekeringan namun justru memancarkan lebih banyak lagi.
Mencontoh sifat air zamzam dalam kehidupan kita sangatlah tepat. Kita tahu, bahwa air yang istimewa ini mengalir di bilangan Masjidil Haram, artinya ia berada di tempat yang suci. Selain itu, menilik sejarahnya, air zamzam diusahakan uleh Hajar dengan susah payah, setelah berlari bolak-balik antara Safa dan Marwah.(cita septa)
Tinggalkan Komentar