Dua Kader Internal Gerindra Sukoharjo Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacabup

Dua Kader Internal Gerindra Sukoharjo Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacabup
Eko Sapto Purnomo saat mengembalikan formulir pendaftaran bacabup ke DPC Partai Gerindra, Jumat (31/5/2024).

Sukoharjonews.com – Peta kandidat bakal calon bupati (bacahup) Sukoharjo semakin mengerucut. Kali ini, dari Partai Gerindra memunculkan dua nama bacabup masing-masing Eko Sapto Purnomo (Wakil Ketua DPRD saat ini), dan Joko Santosa (mantan cabup Pilkada 2019).

Penutupan penjaringan bacabup Gerindra ditutup dengan pengembalian berkas pendaftaran oleh kedua kandidat. Eko Sapto yang juga Sekretaris DPC Gerindra Sukoharjo tersebut mengembalikan formulir dan diterima Ketua DPC, Titik Suprapti, Jumat (31/5/2024).

“Hari ini mengambalikan formulir pendaftaran ke partai dengan niat membangun Sukoharjo,” ujar Sapto.

Eko mengatakan, dengan mengembalikan formulir tersebut sebagai bukti dirinya serius maju dalam pilkada 2024 ini. Menurutnya, dirinya siap berkontestasi karena didasari atas dukungan dan aspirasi dari masyarakat.

“Tentunya, saya memiliki visi misi membuat Sukoharjo yang lebih maju dan sejahtera berkeadilan. Pembangunan harus ada di Kabupaten Sukoharjo,” paparnya.

Eko Sapto menuturkan adanya keresahan dari masyarakat khususnya selama 13 tahun dirinya berpolitik bersama Gerindra. Keresahan yang dia tangkap soal keterbukaan. Artinya, pembangunan di Sukoharjo nanti harus sentris tidak mengatasnamakan pribadi, golongan ataupun segelintir kelompok.

“Sebagai kader Gerindra akan patuh dan tunduk kepada keputusan partai. Saya kira itu beberapa hal yang perlu kami sampaikan, terima kasih,” ujarnya.

Sedangkan Ketua DPC Partai Gerindra Sukoharjo, Titik Suprapti, mengataka saat ini masih terus berkomunikasi dengan partai lain. Pasalnya, untuk bisa mengusung calon bupatidan calon wakil bupati minimal harus mempunyai 9 kursi.

“Untuk bisa mengusung calon minimal harus 9 kursi dan Partai Gerindra hanya memiliki 6 kursi, jadi harus koalisi,” ujar Titik.

Titik juga mengatakan, siapapun nanti yang terpilih dan mendapat rekomendasi dari DPP harus didukung oleh semua kader sepenuhnya. (nano)

Nano Sumarno:
Tinggalkan Komentar