Ragam  

Kepedulian Dandim Pada Janda Yang Hidup Dengan Dua Anak Berkebutuhan Khusus

Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa saat menyalurkan bantuan sembako dan uang tunai pada janda yang memiliki tanggungan dua anak berkebutuhan khusus di Kedung Gudel, Kelurahan Kenep, Rabu (29/4/2020).

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Namanya Mariam. Dia adalah seorang janda yang hidup bersama dua anak berkebutuhan khusus. Keluarga tersebut tinggal dalam kamar sebuah rumah yang tidak layak huni di Kampung Kedung Gudel RT 1/3, Kelurahan Kenep, Sukoharjo. Kondisi tersebut membuat Kodim merasa prihatin sehingga menyalurkan bantuan sembako dan juga uang, Rabu (29/4/202020).



Rumah tersebut ditinggali Mariam bersama kakaknya karena rumah tersebut merupakan warisan orang tuanya. Namun, Mariam bersama dua anak laki-laki berkebutuhan khusus tinggal dalam sebuah kamar yang ukurannya sekitar 3 x 5 meter. Setiap hari, Mariam harus mengurus dua anak laki-lakinya yang sudah besar dan berkebutuhan khusus tersebut.

“Atas kondisi itulah Kodim merasa perlu untuk memberikan bantuan. Selama ini kami memang mencari warga yang memang membutuhkan bantuan seperti ini,” ujar Dandim 0726 Sukoharjo, Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa.

Meski Mariam sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah terkait dampak virus Corona, ujar Dandim, tapi kondisi Mariam membutuhkan bantuan tambahan. Menurutnya, Kodim mencari masyarakat yang belum terkaver bantuan atau sudah terkaver bantuan tapi membutuhkan bantuan lebih lanjut seperti Mariam di Kampung Gedung Gudel tersebut. Bantuan yang disalurkan berupa beras, mi instan, telur, dan juga uang tunai.

Disinggung mengenai kondisi rumah yang ditempati Mariam, Dandim mengaku akan diusahakan mendapatkan bantuan. Pasalnya, rumah yang ditempati sangat tidak layak huni. Namun, kemungkinan untuk melakukan rehap belum bisa dilakukan saat ini. Pasalnya, saat ini masih dalam situasi pandemi virus Corona.

Mariam sendiri mengaku sebelumnya tinggal di Tawangsari bersama suaminya sebelum akhirnya bercerai. Mariam sendiri mengaku tidak memiliki KTP sehingga ketika tanya usianya, Mariam bingung untuk menjawabnya. Menurutnya, selama ini dia tinggal di kamar tersebut bersama dua anak laki-lakinya.

Sedangkan Lurah Kenep, Mudiarso mengatakan, Mariam dua kali menikah. Untuk pernikahan pertama memiliki empat anak, dimana dua anak telah diadopsi dan dua anak lainnya sekarang yang tinggal bersama Mariam. Untuk pernikahan kedua hanya pernikahan siri dan memiliki dua anak yang saat ini tinggal bersama suami sirinya tersebut. Pernikahan siri tersebut kabarnya juga sudah berakhir.

“Untuk rumah yang sekarang ditempati, selama ini statusya masih milik bersama karena rumah warisan,” ujarnya. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 2

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *