Sukoharjonews.com – Deadpool memenuhi julukannya sebagai penyelamat Marvel. Sekuel buku komik Disney “Deadpool & Wolverine” telah menghasilkan USD1,086 miliar di box office global setelah 23 hari dirilis, menyalip “Joker” tahun 2019 (USD1,078 miliar) sebagai film dengan rating R terlaris dalam sejarah.
Dikutip dari Variety, Minggu (18/8/2024), petualangan Marvel menyelamatkan alam semesta tayang di bioskop pada tanggal 26 Juli, mengumpulkan $211 juta dalam debut domestiknya dan menduduki peringkat sebagai pembukaan akhir pekan terbesar keenam sepanjang masa. Sejak itu, “Deadpool & Wolverine” tetap menghasilkan pendapatan besar dengan USD516 juta di Amerika Utara dan USD568 juta secara internasional.
Film ini melampaui keseluruhan penayangan teatrikal pendahulunya, yaitu Deadpool pada tahun 2016 dengan pendapatan sebesar USD783 juta dan Deadpool 2 pada tahun 2018 dengan pendapatan sebesar USD786 juta setelah hanya dua minggu tayang di bioskop. Kini film tersebut menjadi blockbuster kedua pada tahun 2024 (setelah kesuksesan Disney Pixar “Inside Out 2” dengan USD1,558 miliar) dan film berperingkat R kedua yang pernah bergabung dalam klub bernilai miliaran dolar yang didambakan tersebut.
“Terima kasih telah membuat film dengan rating R pertama Marvel Studios menjadi yang terbesar sepanjang masa,” kata presiden Marvel Studios Kevin Feige dalam sebuah pernyataan. “Sungguh luar biasa melihat penonton menyukai film ini sama seperti kami semua menyukai pembuatannya. Semua percakapan itu tidak sia-sia!”
Kepala studio dengan nakal mengacu pada kalimat dalam film di mana Deadpool bercanda bahwa Feige mengatakan kokain adalah satu-satunya hal yang dilarang. Dalam kehidupan nyata, Feige menegaskan dia tidak mengeluarkan dekrit itu.
“Kami terbuka untuk apa pun,” kata Feige kepada Variety untuk cerita sampulnya pada bulan Juli. “Setelah sekitar 28 kali Anda melontarkan lelucon, terkadang itu tidak lucu. Mungkin saya agak pemalu dalam hal penggunaan narkoba, tapi saya berpikir, ‘Eh, itu tidak lucu.’ Ryan, tentu saja, menyimpan semuanya di otaknya untuk kemudian digunakan sebagai lelucon yang bagus. Dan dia menambahkannya ke naskah.”
“Deadpool & Wolverine,” yang dibintangi Ryan Reynolds dan Hugh Jackman sebagai antihero alter ego mereka, terkenal karena film tersebut mengantarkan karakter buku komik yang sebelumnya dilisensikan ke 20th Century Fox ke dalam Marvel Cinematic Universe milik Disney. Ini adalah film dengan rating R pertama di MCU.
“Tidak pernah diberi rating R hanya untuk diberi rating R,” kata Reynolds kepada Variety sebelum film tersebut dirilis. “Kebanyakan hanya sekedar karakter. Karakternya sangat kasar. Otaknya seperti telur dadar yang setengah dimakan di dalam tengkorak anak berusia 7 tahun.”
Penjualan tiket menjadi sangat luar biasa karena Reynolds dan sutradara Shawn Levy membawa Logan mutan Jackman yang kasar keluar dari masa pensiunnya dan mengumpulkan pahlawan-pahlawan era Fox, termasuk Jennifer Garner sebagai Elektra, Chris Evans sebagai Human Torch dari “Fantastic Four,” Wesley Snipes sebagai Blade, untuk menemani Deadpool dan Wolverine dalam misi penyelamatan garis waktu.
Jadi, penggemar berat memilih untuk menonton filmnya lebih awal dan sesering mungkin untuk menghindari alur cerita, akting cemerlang, dan spoiler lainnya. (nano)
Facebook Comments