Ragam  

Danrem dan Dandim Sukoharjo Gelar Nobar Film “Jenderal Sudirman” di Ponpes Al Mukmin Ngruki

Danrem 074 Warastratama, Kolonel Inf Anan Nurakhman bersama Dandim Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi saat ngobrol dengan Ustaz Abu Bakar Ba’asyir, Kamis (6/10/2022) malam.

Sukoharjonews.com (Grogol) – Kodim 0726 Sukoharjo kembali melaksanakan kegiatan Wawasan Kebangsaan di Ponpes Al Mukmin Ngruki, Desa Cemani, Kecamatan Grogol. Kegiatan Wawasan Kebangsaan dilaksanakan dengan nonton bareng (nobar) film perjuangan “Jenderal Soedirman”, Kamis (6/10/22) malam. Kegiatan tersebut dihadiri Danrem 074 Warastratama, Kolonel Inf Anan Nurakhman bersama Dandim Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi.


Kegiatan sendiri diikuti oleh sekitar 250 santri bersama Ustadz Abu Bakar Baasyir (Pendiri Ponpes Al Mukmin), Ustadz Yahya Abdurohman (Direktur Ponpes Al Mukmin Ngruki), Ustadz Munir (Wakil Direktur 1 Ponpes Al Mukmin Ngruki), Ustadz Abdurrahman (Wakil Direktur 2 Ponpes Al Mukmin Ngruki), dan Ustadz Muchson (Humas Ponpes Al Mukmin).

“Kita sudah seringkali melaksanakan kegiatan Wawasan Kebangsaan di Ponpes Al Mukmin Ngruki ini, kali ini kita gunakan metode yang berbeda yaitu menggunakan metode visualisasi dengan Nobar film Jenderal Sudirman,” kata Dandim.

“Jenderal Sudirman ini seperti kita ketahui adalah seorang tentara pejuang beliau yang shalih juga dekat dengan ulama hal itu nanti kita temui dalam adegan film tersebut, TNI selalu dekat dengan ulama, ulama selalu dekat dengan TNI,” lanjutnya.

Direktur Ponpes Al Mukmin Ngruki, Ustadz Yahya Abdurohman, mengungkapkan bahwa peran santri, ulama, dan rakyat di masa perjuangan merebut kemerdekaan tertoreh dalam sejarah melalui laskar Hisbullah.
“Kita harus senantiasa bersyukur dan berterimakasih kepada Allah SWT, kami dari pihak pengasuh Ponpes Al Mukmin Ngruki selalu mendorong anak-anak kami yang memiliki kemampuan agar dapat masuk dan bergabung dengan TNI,” ungkapnya.

“Dengan adanya Nonton bareng perjuangan Jenderal Sudirman ini diharapkan para santri dapat memahami kembali perjuangan para pendahulu kita dalam memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia, ini sangat penting agar para generasi muda dapat meneruskan perjuangan para pahlawan-pahlawan kita,” tambahnya.


Sementara itu, Danream 074 Warstratama, Kolonel Inf Anan Nurakhman mengucapkan terima kasih dan menyambut positif atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Danrem berhara melalui kegiatan tersebut para santri akan memiliki semangat wawasan kebangsaan dan rasa nasionalisme yang tinggi dalam upaya pembinaan karakter dan jati diri.

“Film yang mengangkat perjuangan “Jenderal Sudirman” sebagai pemimpin militer Indonesia dalam melawan Belanda. Dalam kondisi yang tidak sehat beliau memimpin pasukannya melakukan perang gerilya untuk memerdekakan Indonesia. Hal inilah yang perlu kita teladani,” kata Danrem.

Menurutnya, dalam film “Jenderal Sudirman” terdapat nilai-nilai nasionalisme yang dapat menjadi pelajaran bagi generasi bangsa. Oleh karenanya, melalui pemutaran film “Jenderal Sudirman,”, para santri sebagai generasi penerus dapat belajar nilai-nilai kejuangan tanpa pamrih yang dimiliki sang Jenderal.

“Dari sosok Jenderal Sudirman ini bisa menjadi contoh untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan rela berkorban bagi bangsa dan negara,” ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut Danrem secara simbolis memberikan peci warna hitam dengan logo merah putih kepada Ustadz Abu Bakar Baasyir dilanjutkan kepada semua santri oleh Dandim Letkol Czi Slamet Riyadi. Total ada 656 peci warna hitam berlogo merah putih bertuliskan “NKRI Harga Mati” dibagikan kepasa santri Ponpes Al Mukmin Ngruki. (nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *