Ragam  

Dampak Kemarau, Kekeringan Meluas Ribuan Warga Kesulitan Air Bersih

Pengiriman air bersih untuk warga terdampak kekeringan beberapa waktu lalu. (Dok).

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Dampak musim kemarau menyebabkan kekeringan di sejumlah wilayah. Kondisi tersebut membuat ribuan warga mulai kesulitan mendapatkan air bersih. Saat ini, warga yang kesulitan air mulai bertambah dari ratusan menjadi ribuan. Dropping air bersih ke wilayah kekurangan air bersih terus dilakukan oleh Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD). Hingga saat ini, sudah 106 tangki air yang disalurkan pada warga dari beberapa lokasi.



“Saat ini permintaan pengiriman air bersih terus datang dan kami teruskan ke PDAM untuk dikirim air bersih,” jelas Kepala Pelaksana BPBD Sukoharjo, Sri Maryanto, Selasa (15/9/2020).

Dikatakan Maryanto, pada akhir Agustus lalu baru sebanyak 623 Kepala Keluarga (KK) atau 2.088 jiwa di lima desa di tiga kecamatan yang kekurangan air. Saat ini, memasuki pertenganSeptember bertambah menjadi tujuh desa di tiga kecamatan dimana ada 1.138 KK atau 3.537 jiwa. Maryanto mengaku sudah menyalurkan air bersih sebanyak 106 tangki atau sebanyak 424.000 liter.

Menurutnya, wilayah langganan kekurangan air bersih terjadi di Kecamatan Tawangsari, Weru dan Bulu. Saat ini, debit ait sumur dalam yang menjadi tumpuan warga mulai surut, bahkan sudah ada yang mengering. Maryanto mengaku musim kemarau ini diperkirakan akan mencapai puncaknya di bulan September ini.

Untuk wilayah yang kekurangan air sendiri, Maryanto merinci untuk Kecamatan Weru di Desa Tawang ada 125 KK atau 498 jiwa, Desa Jatingarang 162 KK atau 501 jiwa, Desa Ngreco 188 KK atau 476 jiwa dan Desa Alasombo 262 KK atau 804 jiwa. Selanjutnya Desa Watubonang, Kecamatan Tawangsari 222 KK atau 631 jiwa. Di Kecamatan Bulu kekeringan di Desa Puron 64 KK atau 258 jiwa dan Desa Kunden 115 KK atau 369 jiwa.

“Pengiriman air besih dilakukan BPBD sebanyak dua hingga empat tangki setiap minggu. Air bersih dikirim ke desa untuk selanjutnya ditampung ke bak penampungan air,” ujarnya. (erlano putra)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *