Cara Menjaga Kelembapan Makanan Selama Musim Hujan

Cara menjaga kelembapan makanan selama musim hujan.(Foto: medcom)

Sukoharjonews.com – Musim hujan akhirnya tiba, membawa kelegaan dari teriknya musim panas. Sementara hujan deras telah mendinginkan cuaca dan menambahkan percikan hijau ke alam, yang tetap menjadi perhatian utama adalah meningkatnya kelembapan. Kelembapan yang konsisten menjadi tempat berkembang biaknya virus dan kuman, yang memengaruhi kesehatan kita secara keseluruhan. Faktanya, Anda akan menemukan orang-orang mengeluh demam, flu, dan masalah pencernaan lebih sering selama musim ini. Tindakan pertama untuk mencegah situasi seperti itu adalah memperkuat kekebalan tubuh, dan cara termudah untuk melakukannya adalah dengan mengawasi apa yang Anda makan. Baik makanan yang dimasak maupun yang tidak dimasak mudah rusak selama musim ini karena kadar air yang berlebihan di udara. Namun jangan khawatir, kami memiliki beberapa kiat yang sangat ampuh untuk menjaga makanan Anda bebas air dan segar untuk waktu yang lebih lama.


Dikutip dari NDTV Food, pada Kamis (17/10/2024), berikut cara sederhana untuk menjaga makanan Anda tetap lembab saat musim penghujan:

1. Gunakan wadah kedap udara
Seperti yang disebutkan, musim hujan menjadi tempat berkembang biaknya bakteri. Baik makanan yang dimasak maupun yang tidak dimasak, termasuk makanan kering seperti rempah-rempah dan biskuit, semuanya menjadi lebih rentan terhadap jamur. Satu-satunya solusi di sini adalah wadah kedap udara. Menyimpan makanan dalam wadah kaca yang bersih dan kering dengan tutup yang tepat membantu mengunci kelembapan dan mengurangi risiko pembusukan. Jadi, kami sarankan untuk berinvestasi dalam wadah yang bagus untuk menjaga makanan Anda tetap segar dan mencegah risiko kesehatan.

2. Jangan tinggalkan makanan tanpa pengawasan
Selalu ingat bahwa musim hujan membuat makanan lebih sensitif. Oleh karena itu, sudah menjadi kewajiban kita untuk selalu mengawasi makanan yang kita konsumsi dan jangan pernah membiarkannya terbuka. Membiarkan makanan di luar meningkatkan risiko pembusukan karena kelembapan. Hal ini juga berlaku untuk makanan yang disimpan di lemari es. Pastikan Anda menutup wadah makanan dengan baik untuk menghindari kelembapan dan risiko kontaminasi silang.


3. Selalu gunakan sendok dan centong yang bersih
Seberapa sering Anda memperhatikan sendok dan spatula sebelum menggunakannya untuk menyajikan makanan atau menambahkan bumbu ke makanan Anda? Kami yakin, banyak dari Anda akan berkata tidak pernah. Namun, tahukah Anda bahwa terkadang sendok menjadi penyebab makanan cepat rusak? Anda sudah mendengarnya. Sangat penting untuk selalu menggunakan sendok yang bersih dan kering pada makanan yang dimasak maupun yang belum dimasak untuk mencegah risiko kelebihan air.

4. Jaga agar dapur Anda berventilasi dengan baik
Selalu ingat bahwa area tertutup menyebabkan kelembapan berlebih. Oleh karena itu, penting untuk menjaga area dapur tetap sejuk dan berventilasi baik untuk mencegah kelembapan menumpuk pada makanan Anda. Dan ya, simpan makanan yang sudah dimasak di area terbuka dengan cukup cahaya dan udara, hingga saat dikonsumsi. Ini akan menjaga makanan Anda tetap segar untuk waktu yang lama, tanpa menyimpannya di lemari es.


5. Gunakan kertas isap
Ini adalah ide bagus untuk dicoba saat menyimpan buah dan sayur. Letakkan handuk kertas, tisu, atau kertas minyak di keranjang sayur, lalu simpan hasil bumi segar Anda di dalamnya. Ini membantu menyerap kelebihan air dan mencegah makanan terkena jamur.(cita septa)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *