Belum Kapok Juga, PGOT Diuber Satpol PP

Petugas Satpol PP Sukoharjo saat merazia PGOT di Kartasura, Selasa (2/7).

Sukoharjonews.com (Kartasura) – Razia terhadap Pengemis, Gelandangan dan Orang Terlantar (PGOT) yang dilakukan Satpol PP ternyata tidak membuat kapok. Terbukti, PGOT masih banyak yang berkeliaran di wilayah Sukoharjo. Kali ini, petugas Satpol PP menguber PGOT di Kecamatan Kartasura. Razia kembali dilakukan Satpol PP karena keberadaan PGOT tersebut membuat resah dan tidak nyaman masyarakat.



“Dalam razia PGOT kali ini, petugas dibagi dalam dua tim dan melakukan penyisiran di lokasi yang berbeda dengan titik temu di Kartasura,” jelas Kepala Bidang (Kabid) Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat (Tribun) Satpol PP Sukoharjo Wardino, Selasa (2/7).

Wardino melanjutkan, untuk tim pertama melakukan penyisiran wilayah Kleco (perbatasan Solo) hingga Kartasura, sedangkan tim kedua melakukan razia mulai dari Solo Baru, Baki dan Gatak kemudian berakhir di Kartasura. Dari razia yang dilakukan dua tim tersebut, petugas berhasil merazia 15 PGOT yang kemudian dibawa ke Kantor Satpol PP. Dari belasan PGOT yang terjaring tersebut, petugas mendapati PGOT yang sudah pernah terjaring razia sebelumnya.

Dalam razia tersebut, ujar Wardono, petugas juga mendapati satu orang gila yang kemudian dikirim ke Panti Sinai di Weru. Sama seperti PGOT yang terjaring sebelumnya, mereka kemudian diberi pengarahan dan pembinaan. Selain itu, para PGOT tersebut juga diminta membuat surat pernyataan tidak berkeliaran di wilayah Sukoharjo. Rencananya, operasi serupa utamanya penyakit masyarakat (pekat) akan terus dilakukan Satpol PP untuk memberikan kenyamanan pada masyarakat. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *