Ragam  

Baznas Sukoharjo Kontinyu Salurkan Bantuan Rehab RTLH, Komitmen Dukung Program Pemkab

Bantuan rehab RTLH kembali disalurkan Baznas Sukoharjo dan diserahkan langsung oleh Bupati Etik Suryani di empat kecamatan, Kamis (26/10/2023).

Sukoharjonews.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sukoharjo secara kontinyu menyalurkan bantuan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Hal itu merupalan wujud komitmen Baznas untuk mendukung program Pemkab Sukoharjo dalam upaya mengentaskan Sukoharjo dari RTLH.


“Kami rutin menyalurkan bantuan rehab RTLH untuk mendukung program Pemkab Sukoharjo,” ujar Ketua Baznas Sukoharjo, Sardiyono, Sabtu (23/10/2023).

Dikatakan Sardiyono, program tersebut dalam upaya mempercepat pengentasan RTLH di Kabupaten Sukoharjo yang jumlahnya masih ribuan. Tidak hanya rehab RTLH, bantuan lain juga rutin diberikan untuk masyarakat kurang mampu lainnya.

Bantuan yang diberikan bervariasi seperti bantuan pengobatan, bantuan biaya pendidikan, bantuan melunasi tunggakan BPJS, bantuan modal usaha, bantuan biaya hidup, dan bantuan sosial lainnya.

“Untuk memastikan bantuan yang kami salurkan tepat sasaran, sebelumnya ada survei terlebih dahulu ke calon penerima,” ujarnya.


“Seperti bantuan rehab RTLH, nilai bantuan ada yang berbeda, memang hal itu ditentukan berdasarkan survei di lapangan. Tergantung kondisi rumah masing-masing,” tambahnya.

Khusus rehab RTLH, kali terakhir diberikan kepada lima warga kurang mampu menerima bantuan di empat kecamatan.

Para penerima bantuan adalah Sademin, warga Desa Gupit, Kecamatan Nguter menerima Rp20 juta, Muh Amin, warga Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari menerima Rp20 juta, Nanik Suryani, warga Desa Kemasan, Polokarto menerima Rp4 juta, Rofiih, warga Desa Bakalan, Polokarto menerima Rp10 juta, dan Santoso, warga Bulakan, Kecamatan Sukoharjo menerima Rp13 juta.


Terpisah, Bupati Sukoharjo, Etik Suryani berharap bantuan rehab RTLH tersebut dimanfaatkan betul untuk membangun rumah atau merenonasi rumah agar menjadi rumah layak huni. Untuk penerima bantuan juga diminta untuk melaporkan hasil rehab melalui desa masing-masing.

“Selama ini ada permohonan bantuan yang masuk ke Bupati melalui desa dan kecamatan dan diteruskan ke Baznas. Sebelum bantuan diberikan, terlebih dahulu Baznas melakukan survei ke lokasi untuk memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran,” ujarnya.

Bupati sendiri menyatakan komitmennya untuk mengentaskan RTLH di Kabupaten Sukoharjo. Bahkan, Bupati selalu datang sendiri ke lokasi untuk menyerahkan langsung. Hal itu sudah dia lakukan sejak awal menjabat Bupati. (nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *