Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah Sosialisasikan Program BIPA, Program Apa Itu?

Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Fakultas Adab dan Bahasa (FAB), UIN Raden Mas Said Solo, menyelenggarakan kegiatan Pemasyarakatan BIPA (Bahasa Indonesia untuk bagi Penutur Asing) di aula FAB, Surakarta, Senin (12/12/2022).

Sukoharjonews.com (Solo) – Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Fakultas Adab dan Bahasa (FAB), UIN Raden Mas Said Solo, menyelenggarakan kegiatan Pemasyarakatan BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing) di aula FAB, Surakarta, Senin (12/12/2022). Sosialisasi tersebut menghadirkan empat narasumber, yaitu Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, Ganjar Harimansyah, Ketua APPBIPA Jateng, Moh. Muzakka, Wakil Dekan 3, FAB, UIN Raden Mas Said Solo, Siti Isnaniah, Koordinator KKLP BIPA, Badan Bahasa, Iyus Yusuf.

Acara tersebut diikuti 80 peserta hadir dari perguruan tinggi dan lembaga bahasa yang menyelenggarakan program BIPA di Jawa Tengah. Dalam rilis yang diterima Sukoharjonews.com, Rabu (14/12/2022), Wakil Dekan II FAB UIN Raden Mas Said, Fajar Sodiq, mengatakan bahwa pihaknya sangat bersyukur karena kampus UIN sudah dapat melaksanakan kegiatan secara tatap muka terkait dengan BIPA.

“Saya sangat bangga bahasa Indonesia menempati posisi kelima di dunia berdasarkan jumlah penutur bahasanya. Pada tahun ini FAB UIN mendapatkan mahasiswa asing terbanyak se-UIN,” ungkap Fajar dalam sambutannya.

Sementara itu, Ganjar Harimansyah megatakan bahwa peran Badan Bahasa ada tiga, yaitu regulasi tentang kebijakan nasional dan internasional program BIPA, fasilitasi dengan menyediakan bantuan teknis ke-BIPA-an bagi penerima manfaat program BIPA, dan koordinasi dengan pemangku kepentingan. Ganjar mengajak para pegiat BIPA untuk dapat memanfaatkan semua produk yang sudah dihasilkan oleh Badan Bahasa.
“Semua informasi dan produk BIPA bisa diunduh secara bebas di Portal BIPA daring. melalui tautan bipa.kemdikbud.go.id,’ ujar Ganjar.

Ketua APPBIPA (Afiliasi Pengajar dan Pegiat Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) Jawa Tengah, Muzakka, mengajak para pegiat BIPA di berbagai perguruan tinggi di Jawa Tengah untuk bergabung dengan APPBIPA Jawa Tengah. Organisasi ini bertujuan untuk mendukung program internasionalisasi bahasa Indonesia.

“APPBIPA bergerak untuk memartabatkan bahasa Indonesia, membantu pengelolaan mahasiswa asing di perguruan tinggi (PT), meningkatkan keterampilan pengajar BIPA, serta memotivasi PT dan lembaga untuk membuat lembaga BIPA profesional, baik yang bersifat kemitraan maupun yang berorientasi profit finansial,” jelas Muzakka.

Selain itu, lanjut Muzakka, APPBIPA juga mendukung bahasa Indonesia sebagai bahasa pergaulan dunia. Kegiatan APPBIPA antara lain pelatihan, kursus, workshop, dan seminar pengajar BIPA yang diselenggarakan dua tahun sekali.

Siti Isnaniah, Wakil Dekan 3, FAB, UIN Raden Mas Said Surakarta, menyatakan bahwa salah satu produk pengajaran yang bisa dihasilkan adalah tulisan. Di Indonesia yang memiliki jurnal fokus terkait dengan BIPA adalah Badan Bahasa. Adapun program studi pascasarjana S-2 BIPA baru ada di UPI, Bandung.

“Kompetensi pedagogis (penerapan pembelajaran BIPA sesuai dengan karakteristik dan potensi pemelajaran BIPA; kurikulum BIPA; perangkat pembelajaran BIPA; pendekatan, metode, teknik, dan evaluasi pembelajaran BIPA) dapat dapat digunakan sebagai bahan tulisan untuk jurnal BIPA,” tuturnya. (nano)

Nano Sumarno:
Tinggalkan Komentar