Sukoharjonews.com – Sebelum melaksanakan puasa, kita diharuskan untuk sahur. Sahur adalah kegiatan yang dilakukan dengan mengonsumsi makan dan minum pada dini hari untuk memenuhi kebutuhan energi tubuh selama berpuasa.
Namun, tidak jarang banyak beberapa orang yang sering melewatkan sahur karena alasan terlambat bangun. Padahal, menjalani puasa, penting bagi setiap individu untuk mengonsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang saat sahur agar kesehatan tubuh tetap terjaga. Dikutip dari Siloam Hospital, pada Minggu (2/4/2023), berikut beberapa bahaya melewatkan sahur ketika puasa:
1. Memicu Hipoglikemia
Salah satu akibat tidak sahur saat puasa yang berbahaya adalah dapat menurunkan kadar gula darah secara drastis. Apabila dibiarkan berlarut-larut, hal tersebut berisiko menyebabkan hipoglikemia, yaitu kondisi medis ketika kadar gula darah berada di bawah batas normal. Kondisi ini tentu berbahaya bagi kesehatan tubuh karena dapat menimbulkan gejala berupa pusing, lemas, tubuh gemetar, keringat dingin, kejang, hingga penurunan kesadaran.
2. Kebutuhan Energi Tubuh Tidak Tercukupi
Selama berpuasa, Anda perlu menahan diri untuk tidak mengonsumsi makanan maupun minuman selama beberapa jam. Karena itulah, jika tidak mengonsumsi makanan saat sahur, tubuh akan kekurangan energi yang menyebabkan mudah lemas dan lelah. Untuk mengoptimalkan kebutuhan energi tubuh selama berpuasa, Anda dapat mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks saat sahur, di antaranya kentang, nasi merah, oatmeal, dan ubi jalar. Mengonsumsi makanan tinggi serat, seperti buah dan sayur, juga dianjurkan karena makanan tersebut cenderung dicerna secara perlahan sehingga tubuh akan merasa kenyang lebih lama saat menjalani puasa.
3. Meningkatkan Risiko Asam Lambung Naik
Bahaya tidak sahur saat puasa yang perlu diwaspadai berikutnya adalah dapat memicu asam lambung naik. Pasalnya, mengonsumsi makanan sehat saat sahur turut memperlambat proses pengosongan lambung yang menurunkan risiko asam lambung naik selama berpuasa. Anda juga dianjurkan untuk mengunyah makanan dengan perlahan serta menghindari tidur setelah makan sebagai upaya mencegah asam lambung naik saat puasa.
4. Daya Tahan Tubuh Menurun
Bahaya puasa tanpa sahur bagi kesehatan yang perlu diwaspadai selanjutnya adalah penurunan sistem imun karena tidak terpenuhinya kebutuhan nutrisi tubuh. Akibatnya, Anda lebih berisiko mengalami berbagai macam penyakit saat puasa, seperti nyeri tenggorokan, diare, flu, dan sembelit. Di samping itu, manfaat sahur saat puasa juga mampu mencegah terjadinya sindrom metabolik atau kondisi medis yang berkaitan dengan gangguan gula darah, obesitas, tekanan darah, dan kolesterol.
5. Memicu Turunnya Berat Badan secara Drastis
Bahaya puasa tanpa sahur bagi kesehatan berikutnya adalah dapat memicu penurunan berat badan secara drastis. Ketika tidak mendapatkan asupan kalori yang cukup selama puasa, tubuh akan memecah lemak dan protein untuk dijadikan sebagai sumber energi. Jika terjadi secara terus-menerus, kondisi ini berisiko menyebabkan berat badan turun drastis yang dapat mengganggu kesehatan tubuh.
6. Meningkatkan Risiko Dehidrasi
Dehidrasi merupakan suatu kondisi ketika tubuh tidak mendapatkan asupan cairan yang cukup. Dehidrasi dapat mengakibatkan tubuh terasa lemas, kurang fokus, serta penurunan tekanan darah. Sebagai upaya mencegah hal tersebut, Anda dianjurkan untuk minum air putih minimal 2 gelas saat sahur dan mengonsumsi makanan yang mengandung banyak air, seperti sup ayam, sayur, dan buah segar. (cita septa)
Facebook Comments