Asyiiik, 80 Desa Lunas PBB Dapat Hadiah Dari Bupati

Bupati Sukoharjo H Wardoyo Wijaya SH MH saat menyerahkan penghargaan untuk kepala desa (Kades) dan Camat dalam acara “Tax Gathering” di Pendopo Graha Satya Praja, Rabu (22/11).

Sukoharjonews.com – Jumlah desa yang berhasil lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun ini naik signifikan dibandingkan 2016. Sesuai data, tahun ini ada 80 desa yang berhasil lunas, naik 32 desa dibanding 2016 yang hanya mencapai 49 desa. Desa yang lunas pun mendapat “reward” dari Bupati Sukoharjo H Wardoyo Wijaya SH MH dalam acara “Tax Gathering” di Pendopo Graha Satya Praja, Rabu (22/11).

Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Sukoharko RM Suseno Wijayanto menyampaikan, selain 80 desa yang berhasil lunas, tahun ini juga terdapat dua kecamatan yang berhasil lunas. Yakni, Kecamatan Bulu dan Kecamatan Weru. Desa yang berhasil lunas menerima “reward” berupa uang tunai. Selain itu, BKD juga menyediakan puluhan hadiah yang diberikan dengan cara undian.

“Kinerja PBB tahun ini mengalami kenaikan signifikan. Baik dari jumlah desa yang berhasil lunas maupun nominal PBB yang berhasil terealisasi,” jelas Suseno.

Dikatakan Suseno, potensi PBB di 12 kecamatan mencapai Rp38,482 miliar. Terdiri dari Kecamatan Bulu Rp658,424 juta yang terealisasi 100%, Kecamatan Weru Rp1,109 miliar terealisasi 100%, Kecamatan Tawangsari Rp1,013 miliar terealisasi Rp972,715 juta (96,02%), Kecamatan Polokarto Rp1,534 miliar terealisasi Rp1,447 miliar (94,33%), Kecamatan Bendosari Rp1,610 miliar terealisasi Rp1,436 miliar (89,21%), Kecamatan Sukoharjo Rp4,377 miliar terealisasi Rp3,835 miliar (87,63%).



Kemudian di posisi ke-7 Kecamatan Mojolaban dengan potensi Rp2,207 miliar terealisasi Rp2,889 miliar (85,59%), Kecamatan Nguter Rp1,477 miliar terealisasi Rp1,259 miliar (85,26%), Kecamatan Gatak Rp1,030 miliar terealisasi Rp841,512 juta (81,65%), Kecamatan Grogol Rp13,543 miliar terealisasi Rp22,054 miliar (81,62%), Kecamatan Baki Rp1,971 miliar terealisasi Rp1,508 miliar (76,51%), dan Kecamatan Kartasura Rp7,948 miliar terealisasi Rp5,959 miliar (74,98%).

“Dengan kata lain, jika dilihat dari realisasi hingga akhir September Rp31,974 miliar dan potensi Rp38,482 miliar atau 83,09%,” ujarnya.

Disisi lain, jika berdasarkan target 2017 setelah perubahan sebesar Rp30 miliar, hingga akhir September berhasil terealisasi Rp34,628 miliar. Jumlah tersebut terdiri dari realisasi piutang dan juga realisasi PBB reguler. Bahkan, hingga 21 November ini realisasi PBB sudah mencapai Rp35,.630 miliar atau 118.77%.

Suseno menambahkan, acara “Tax Gathering” tersebut digelar untuk memberikan apresiasi pada pelaku PBB yang berkinerja baik. Selain itu, gathering dilaksanakan juga untuk sarana evaluasi dan pembinaan pada seluruh pelaku PBB di Kabupaten Sukoharjo.

Dalam kesempatan itu, BKD juga memberikan “reward” pada Wajib Pajak (WP) yang telah lunas membayar PBB tepat waktu. BKD memberikan “reward” pada 48 WP dari 12 kecamatan. Dengan kata lain, setiap kecamatan diambil empat WP yang mendapatkan hadiah sebesar Rp1,5 juta. Hadiah diberikan dengan cara undian.

Sedangkan Bupati sukoharjo H Wardoyo Wijaya SH MH memberikan apresiasi terhadap 80 desa yang telah berhasil lunas. Menurutnya, naiknya jumlah desa yang lunas tahun ini menunjukkan kinerja yang baik. “Desa yang belum lunas harusnya malu. Saya tantang tahun depan harus bisa naik jadi100 desa,” tandas Bupati.

Dikatakan Bupati, jika jumlah desa yang berhasil lunas bisa mencapai 100 desa, acara “tax Gathering” bisa dipindah ke lokasi lain yang lebih bagus seperti Wisma Boga Solo Baru. Bupati juga berharap petugas penagihan PBB berlaku transparan. Artinya, uang PBB hasil penagihan langsung disetorkan dan tidak digunakan untuk kepentingan pribadi terlebih dahulu.

“Jangan sampai dana PBB digunakan untuk kepentingan pribadi. Kalau sampai terjadi, bisa menurunkan kepercayaan masyarakat saat membayar PBB,” pesannya. (erlano putra)

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *