Sukoharjonews.com (Bendosari) – Dalam upaya percepatan penanganan bencana alam, paket logistik permakanan dan non permakanan diserahkan kepada 29 penerima. Paket tersebut didistribusikan kepada 12 kecamatan, desa, yang sering terdampak bencana alam. Secara simbolis bantuan diserahkan Bupati Sukoharjo, Etik Suryani di Lobi Kantor Bupati, Senin (8/5/2023).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, Ariyanto Mulyatmojo, mengatakan bahwa bantuan paket logistik permakanan dan non permakanan diserahkan kepada 29 penerima yang terdiri dari 12 kecamatan dan desa yang sering terdampak bencana alam. Bantuan sebagai bentuk kesiapsiagaan pemerintah baik tingkat kabupaten, kecamatan,” dan desa dalam penanganan bencana alam.
“Bantuan ini sekaligus bentuk percepatan pelayanan kepada masyarakat khususnya warga terdampak bencana alam,” ujarnya.
Paket logistik permakanan dan non permakanan yang diserahkan terdiri dari berbagai barang keperluan penanganan bencana alam. Terdiri dari selimut, matras, paket sembako, hygiene kits, dan paket kebersihan.
“Waktu bencana alam terjadi perlu kecepatan dalam pelayanan pada warga terdampak. Dari BPBD Sukoharjo sudah siap, namun alangkah lebih baik dari pemerintah kecamatan dan desa juga harus siap karena lebih dekat dan cepat menjangkau warganya,” ujarnya.
Ariyanto menambahkan, BPBD Sukoharjo mengaca pada pengalaman penanganan bencana alam di wilayah Desa Kadokan, Kecamatan Grogol yang perlu dilakukan banyak evaluasi. Salah satunya terkait percepatan penanganan bencana alam seperti dapur umum dan kelengkapan lainnya.
Ariyanto menegaskan, dalam kondisi tanggap darurat terjadi bencana alam pemenuhan kebutuhan logistik wajib harus secepatnya dilakukan dan diberikan kepada warga terdampak. Hal ini penting karena logistik sekarang sudah tersedia di kecamatan dan desa.
Sedangkan Bupati Sukoharjo, Etik Suryani mengatakan, Pemkab Sukoharjo memberikan bantuan paket logistik permakanan dan non permakanan kepada pemerintah kecamatan dan desa. Bantuan diberikan sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap penanganan bencana alam di tingkat kecamatan dan desa.
“Tetap tingkatkan terus kewaspadaan bencana alam baik dari daerah ada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan di tingkat kecamatan dan desa harus menyeimbanginya,” ujarnya.
Bupati berharap pemerintah kecamatan dan desa yang menerima paket logistik permakanan dan non permakanan untuk menjaga dan merawat bantuan logistik tersebut. Sebab, nantinya paket logistik permakanan dan non permakanan akan sangat bermanfaat saat terjadi bencana alam. (nano)
Tinggalkan Komentar