Angkringan Dhaneswara Sukoharjo, Digagas Mahasiswa, Menu Ini Jadi Pembeda

Angkringan Dhaneswara di Jalan Jenderal Sudirman Sukoharjo.

Sukoharjonews.com – Angkringan menjadi salah satu pilihan kuliner favorit masyarakat. Di semua daerah khususnya Solo Raya, angkringan atau hik pasti ada. Tak terkecuali di Kabupaten Sukoharjo.

Untuk bisa bersaing dan bertahan, tentu pemilik angkringan harus berinovasi agar dapat menarik pengunjung. Hal itulah yang dilakukan Aldo Nurdiansyah, mahasiswa Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo, merintis usaha angkringan yang diberi nama “Angkringan Dhaneswara.”

Aldo mengaku ide awal usaha tersebut muncul dari obrolan santai bersama teman-teman tongkrongannya. Mereka sempat berkeinginan untuk membuka usaha kopi klotok. Namun, mengingat minat masyarakat Sukoharjo terhadap kopi masih minim, Aldo memutuskan untuk mengubah konsep bisnis menjadi angkringan.

“Sebagai mahasiswa komunikasi, saya belajar memahami kebutuhan pasar. Awalnya saya ingin buka usaha kopi klotok, tapi karena peminat kopi di daerah ini masih sedikit, saya beralih ke konsep angkringan. Harapannya, tempat ini bisa terus berkembang dan semakin ramai,” ungkap Aldo, Rabu (23/10/24).

Angkringan Dhaneswara resmi dibuka pada 9 Oktober 2024 dan berlokasi strategis di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Jombor, Bendosari, Sukoharjo, tepatnya di belakang halte BRT Pemda, depan SMAN 3 Sukoharjo. Angkringan ini beroperasi dari pukul 17.00 hingga 01.00 WIB.

Meski mengusung konsep angkringan tradisional, Aldo memberikan sentuhan berbeda dengan menyajikan menu kopi klotok dan nasi bakar yang menjadi “best seller” di tempat ini. Aldo juga memanfaatkan media sosial, khususnya Instagram, untuk melakukan branding dan menarik lebih banyak pengunjung.

“Saya suka datang ke sini karena suasananya nyaman, menunya lengkap, dan harganya terjangkau,” ujar Malfin salah satu pengunjung setia.

Selain itu, Angkringan Dhaneswara juga menawarkan berbagai menu lainnya, seperti aneka sate-satean, nasi bakar, nasi kucing, gorengan, dan berbagai minuman seperti es teh, es jeruk, dan minuman sachet lainnya.

Dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp2.000, angkringan ini menjadi favorit bagi masyarakat sekitar, terutama para pelajar dan mahasiswa. (mg-02/nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *