Sukoharjonews.com – Nasi telah menjadi makanan pokok manusia selama ribuan tahun. Beberapa alat pertanian padi dari Tiongkok berumur 8.000 tahun, dan beberapa sisa padi kuno berusia 2.000 tahun lebih tua dari itu.
Dilansir dari WebMD, Rabu (13/12/2023), beras merupakan makanan pokok di lebih dari 100 budaya, dan terdapat lebih dari 40.000 varietas yang ditanam. Dari varietas tersebut, banyak yang dapat diolah dan dijual sebagai beras merah. Beras merah berarti Anda memakan nasi dalam bentuk gandum utuh. Hal ini penting karena semakin sedikit biji-bijian yang diproses, semakin banyak nutrisi yang Anda peroleh.
Keuntungan sehat
Dedak dan kuman, dua lapisan terluar beras merah, mengandung sebagian besar vitamin dan mineral dalam biji-bijian. Lapisan tersebut akan hilang ketika produsen membuat nasi putih, dan itulah mengapa beras merah adalah pilihan yang lebih sehat.
Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan terbaik yang ditawarkan beras merah:
Mengurangi Risiko Diabetes
Beras merah memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah, artinya tidak menyebabkan lonjakan gula darah setelah Anda makan. Studi menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi tiga porsi biji-bijian seperti nasi merah per hari, Anda dapat mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2 hingga 32%.
Peningkatan Kesehatan Jantung
Banyak nutrisi dalam beras merah membantu menjaga kesehatan jantung Anda. Ini adalah sumber yang kaya serat makanan, yang dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung. Beras merah juga mengandung magnesium tingkat tinggi, yang dapat membantu mengurangi kerentanan Anda terhadap penyakit jantung dan stroke.
Kontrol Berat Badan yang Lebih Baik
Pada tahun 2020, empat dari setiap 10 orang Amerika termasuk dalam kategori obesitas, dan satu dari 10 orang mengalami obesitas berat. Menambahkan nasi merah sebagai makanan pokok dapat membantu orang yang kelebihan berat badan untuk menurunkan berat badan lebih banyak dan mengurangi indeks massa tubuh mereka , yang merupakan penanda umum berat badan sehat atau tidak sehat.
Beras merah juga mengandung lebih banyak serat pangan dibandingkan nasi putih. Makanan berserat tinggi menyebabkan Anda merasa kenyang lebih lama dan mengonsumsi lebih sedikit kalori. Jika Anda mengganti nasi putih dengan nasi merah, Anda akan bisa makan lebih sedikit tanpa merasa lebih lapar. (patrisia argi)
Facebook Comments