Mengenal Lebih Jauh tentang OCD

Mengenal OCD.(Foto:Tirto)

Sukoharjonews.com – Istilah ini sepertinya sudah sering muncul di berbagai headline kesehatan yang pastinya semakin membuat Anda penasaran. Secara garis besar, OCD ini adalah salah satu gangguan mental yang diderita oleh seseorang. Mari kita ulas lebih jauh.

Dilansir dari pyfahealth, Kamis (7/11/2024), OCD adalah Obessive Compulsive Disorder yang mana merupakan gangguan mental. Gangguan ini membuat seseorang melakukan hal-hal tertentu berulang kali. OCD ini erat kaitannya dengan gangguan kecemasan. Penderita OCD cenderung melakukan perilaku yang tak terkendali dan merasa cemas berlebihan. Hal ini tentu saja berpengaruh terhadap kehidupan manusia secara normal.

Apa itu OCD? Ini adalah masalah mental yang melakukan tindakan berulang kali tanpa bisa dikontrol. Contoh sederhana dari OCD ini adalah saat seseorang mencuci tangan berulang kali. Proses ini bisa dilakukan hingga puluhan kali karena ketakutan berlebihan terhadap adanya kontaminasi bakteri dan virus yang menempel pada tangan. Jika hal ini dilakukan satu hingga tiga kali masih dalam taraf wajar, ini akan menjadi tak wajar bila dilakukan berkali-kali. Antisipasi dengan mencuci tangan beberapa kali itu baik. Tetapi, akan menjadi tak baik bila dilakukan secara berlebihan.

Penyebab OCD
Setelah mengenal apa itu OCD, saatnya mengetahui beberapa penyebab dasar dari OCD itu sendiri. OCD yang merupakan masalah mental biasanya memiliki penyebab sendiri-sendiri satu sama lain. Inilah beberapa penyebab yang memungkinkan gangguan mental tersebut muncul.

1. Biologi
Gangguan mental ini bisa jadi berkaitan erat dengan faktor biologi. Hal ini diakibatkan adanya perubahan kimia alami di dalam tubuh dan juga fungsi otak sehingga mempengaruhi perilaku manusia.

2. Genetik
Faktor genetik juga kemungkinan mempengaruhi komponen genetik dari seseorang yang berakibat terjadinya gangguan mental OCD.

3. Pengamatan
Faktor lainnya adalah pengamatan. Tak jarang penderita OCD ini mengamati dan mempelajari perilaku orang terdekat tanpa sadar setiap harinya. Tentu saja apa yang diamati akan terpatri dalam otak dan pikirannya sehingga bisa memicu munculnya OCD.

Faktor Risiko Terjadinya OCD
Walaupun penyebab OCD belum diketahui secara pasti, ada beberapa faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan terjadinya OCD seperti d ibawah ini.

1. Keluarga
Riwayat keluarga juga berpengaruh timbulnya gangguan OCD. Tentu saja ini dipengaruhi oleh faktor genetik seseorang.

2. Gangguan Pada Otak
Tak hanya itu saja, beberapa penderita OCD juga biasanya memiliki aktivitas berlebih pada otak sehingga mengurangi kadar zat kimia pada otak.

3. Pengalaman Hidup
Orang yang memiliki pengalaman hidup yang kurang menyenangkan bisa menyebabkan gangguan OCD. Gangguan ini biasanya terjadi akibat peristiwa traumatik dan kurang menyenangkan yang terjadi terus-terusan di masa lalu.

4. Kepribadian
Orang yang teliti dan rapi biasanya mempunyai standar tinggi sehingga ini membuka kemungkinan tinggi timbulnya OCD. Gangguan ini berkembang pada orang yang memiliki tanggung jawab dan kecemasan tinggi pada sesuatu ataupun orang lain. Mengenal apa itu OCD membuat Anda bisa mengantisipasinya dengan baik. (patrisia argi)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *