Sukoharjonews.com – Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika (Himmaptika) FKIP Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo melakukan pengabdian masyarakat. Kegiatan dilakukan di Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto.
Salah satu mahasiswa, Mayis Nur Cahyani, dalam keterangan tertulis, Jumat (30/8/2024), menyampaikan, kegiatan pengabdian masyarakat berupa peluncuran kembali Sanggar Tari Sekar Jagad di Desa Jatisobo.
“Program ini bertujuan memberdayaan masyarakat desa melalui berbagai topik literasi,” ujarnya.
Menurutnya, Sanggar Tari Sekar Jagad sempat vakum sejak 2018, didirikan kembali sebagai bagian dari Pojok Literasi Budaya, salah satu dari lima pojok literasi yang direncanakan dalam program ini. Program ini menggabungkan seni tari dengan ilmu matematika, khususnya etnomatematika, untuk memperkenalkan pola lantai tari yang membentuk bangun datar.
Saat peluncuran kembali, Kepala Desa (Kades) Jatisobo, Darmanto, menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan tersebut. “Kegiatan semacam ini patut dicontoh oleh desa-desa lain. Saya sangat mendukung upaya pelestarian budaya melalui Sanggar Tari Sekar Jagad dan berharap kegiatan ini berjalan sukses,” ujarnya.
Salah satu Tokoh masyarakat, Erik Supardi, mengatakan hal senada. “Saya berharap semua budaya di Desa Jatisobo dapat berkolaborasi sehingga seni di desa ini benar-benar hidup dan menjadi contoh bagi desa-desa lain,” kata Erik.
Acara peluncuran kembali tersebut dilanjutkan dengan latihan tari perdana, yang disambut antusias oleh para peserta. Salah satu peserta, Zaskia, menyatakan, “Saya sangat senang dengan dibukanya Sanggar Tari Sekar Jagad. Ini memberi saya kesempatan untuk melatih bakat tari saya yang selama ini sulit dikembangkan,” ujar Zaskia.
Disisi lain, Tim Ormawa Himmaptika Univet Bantara sendiri terdiri dari 18 mahasiswa dan satu dosen pembimbing lapangan. Tim berkomitmen untuk mendukung keberhasilan program pengabdian masyarakat dan memastikan keberlangsungan Sanggar Tari Sekar Jagad sebagai pusat pelatihan dan pelestarian budaya di desa. (nano)
Facebook Comments