Sukoharjonews.com – Membatalkan puasa dengan minuman yang menyegarkan biasanya menjadi hal pertama yang dilakukan ketika adzan magrib berkumandang. Segarnya minuman dingin langsung terasa memuaskan dahaga.
Dilansir dari The Health Site, Kamis (30/3/2023), tahukah kamu bahwa meski menyegarkan, beberapa jenis minuman ternyata tidak direkomendasikan untuk berbuka puasa, kira-kira minuman apa saja, ya?
1. Teh
Teh manis atau es teh menjadi salah satu yang dijadikan minuman favorit untuk berbuka puasa. Sayangnya, teh menjadi salah satu minuman yang kurang dianjurkan untuk dikonsumsi saat berbuka puasa.
Teh sendiri kurang bagus untuk perut kosong, padahal ketika berbuka puasa, otomatis perut tidak mendapatkan asupan makanan. Efek buruk yang mungkin terjadi, yakni dapat mengganggu keseimbangan asam dan basa serta mengganggu aktivitas metabolisme.
Selain itu, teh juga mengandung jejak nikotin. Ketika kamu minum teh pertama di saat membatalkan puasa, bakteri di mulut akan memecah gula. Hal ini akan meningkatkan kadar asam di dalam mulut dan menyebabkan pengikisan pada email gigi.
2. Minuman Bersoda
Minuman bersoda juga kurang direkomendasikan untuk berbuka puasa. Alasannya, minuman bersoda mengandung kadar gula yang cukup tinggi. Kadar gula yang tinggi tidak hanya membuat rasa haus susah hilang, namun juga bisa meningkatkan risiko kesehatan yang serius.
Kadar gula yang tinggi dalam minuman bersoda bisa meningkatkan risiko obesitas dan diabetes. Untuk itu, kamu perlu ganti minuman bersoda dengan minuman yang lebih sehat lainnya seperti air putih atau jus buah rendah gula.
3. Kopi
Salah satu alasan mengapa kopi kurang direkomendasikan untuk berbuka puasa adalah karena kandungan kafeinnya. Minuman dengan kafein tinggi seperti kopi memiliki sifat diuretik. Alias membuat ginjal bekerja untuk mengeluarkan natrium atau garam dari dalam tubuh melalui urin.
Minuman berkafein tinggi berpotensi membuatmu sering buang air kecil dan bisa membuat seseorang lebih cepat haus karena dehidrasi. Jika tidak diimbangi dengan banyak minum air putih, maka dehidrasi bisa membuat tubuh menjadi mudah lemas.
4. Minuman Manis
Ada banyak jenis minuman manis yang disajikan saat berbuka puasa. Seperti es sirup, es buah, es teller, dan lainnya. Namun sebaiknya kamu mengurangi konsumsi minuman manis ketika berbuka karena kadar gula dari minuman tersebut tidak hanya kurang bisa melegakan dahaga. Namun bisa memicu beberapa jenis penyakit seperti obesitas dan diabetes.
Sesekali mengkonsumsi minuman manis boleh-boleh saja, asalkan tetap imbangi dengan mengkonsumsi air putih minimal delapan gelas di waktu berbuka hingga sahur. Agar mudah dilakukan, kamu bisa meminum air putih dua gelas setelah berbuka, empat gelas di malam hari, dan dua gelas saat sahur.(patrisia argi)
Facebook Comments