33 Tiang Listrik Roboh Akibat Angin Kencang, Sebagian Wilayah Masih Padam

Tiang listrik roboh di Kecamatan Baki akibat diterjang angin puting beliung, Sabtu (17/11).

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Angin puting beliung yang melanda empat kecamatan pada Sabtu (16/11) sore kemarin ternyata juga membuat 33 tiang listrik roboh. Akibatnya, saat ini sejumlah wilayah listrik masih padam karena robohnya tiang tengah dalam proses perbaikan. 33 tiang listrik yang roboh terjadi Kecamatan Baki, Sukoharjo, dan juga Grogol. Proses perbaikan sendiri diperkirakan memakan waktu lama karena penyiapan material pengganti.


“Khusus di Kecamatan Baki ada 13 tiang yang roboh. Kami langsung menerjunkan petugas untuk melakukan perbaikan agar listrik bisa segera menyala kembali,” terang Manajer UP3 PLN Sukoharjo, La Ode Lawati, Minggu (17/11).

Dikatakan La Ode, PLN segera melakukan pemulihan dan tengah mempersiapkan material untuk pemulihan jaringan. Untuk tiang listrik yang roboh di Kecamatan Baki berada di timur Bale Padi sehingga listrik padam. Selain itu Baki, 19 tiang listrik di Bulakrejo, Sukoharjo juga roboh, termasuk satu tiang di Parangjoro, Grogol.

Manajer PLN ULP Grogol, Aditya Cipta menambahkan, proses perbaikan lansgung dilakukan. Bahkan, ujar Aditya, semalam pihaknya juga melakukan perbaikan di sejumlah titik yang mengalami kerusakan. Menurutnya, hari ini proses perbaikan dilanjutkan dengan harapan jaringan listrik segera normal kembali dan listrik bisa dinyalakan.

“Selama perbaikan, listrik otomatis padam. Perbaikan tiang roboh cukup memakan waktu yang panjang dan lama. Akan tetapi kami berupaya semaksimal mugkin. Saat ini sebelas tim dan tiga vendor sudah kami kerahkan untuk upaya perbaikan,” jelasnya.

Seperti diketahui, angin puting beliung melanda empat kecamatan pada Sabtu (16/110 sore. Masing-masing Kecamatan Baki, Gatak, Sukoharjo, dan Grogol. Untuk Kecamatan Baki, angin menerjang empat desa, Kecamatan Angin ada empat desa, di Kecamatan Sukoharjo tiga kelurahan, dan di Grogol satu desa. Akibatnya, banyak pohon bertumbangan, rumah rusak, dan juga tiang listrik yang roboh.

“Saat ini kami masih melakukan pendataan terkait jumlah total kerusakan di empat kecamatan tersebut,” ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, Sri Maryanto. (erlano putra)


Erlano Putra:
Tinggalkan Komentar