3 Jenis Olahraga Ini Juga Bisa Bantu Lancarkan Pencernaan

Olahraga yang lancarkan pencernaa. (Foto : Herworld indonesia)

Sukoharjonews.com – Olahraga memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Rutin olahraga dapat membantu Anda merasa lebih kuat, sehat, dan bugar. Tidak itu saja, olahraga juga bisa bantu lancarkan pencernaan.

Dilansir dari Livestrong, Jum’at (20/10/2023), olahraga terbukti efektif mengobati sembelit, menurut sebuah penelitian pada bulan Januari 2019 di ?Scandinavian Journal of Gastroenterology?. Bahkan dapat membantu meringankan dan mengelola gejala sindrom iritasi usus besar (IBS). Simak jenis olahraga spesifik yang dapat membantu lancarkan pencernaan, simak penjelasan berikut ini.

Yoga
Karena yoga melibatkan beberapa gerakan seperti membungkuk, melipat, melengkungkan, meregangkan, dan memutar tubuh, tak heran jika yoga dapat memberi manfaat besar pada pencernaan Anda, kata Kelly Clifton Turner, guru yoga terdaftar dan direktur pendidikan di YogaSix.

Jalan kaki
Jika Anda merasa kenyang setelah makan, berjalan kaki singkat dapat mempercepat kerja organ pencernaan, menurut sebuah penelitian inovatif pada bulan Maret 2008 dari ?Journal of Gastrointestinal and Liver Diseases?. Setelah membandingkan efek espresso, minuman beralkohol, dan berjalan kaki terhadap pencernaan, para peneliti menemukan bahwa berjalan kaki mengurangi waktu transit makanan. Sementara minuman-minuman tersebut tak memberi efek yang sama seperti jalan kaki.

Penelitian lain pada bulan Februari 2022 di ?Sports Medicine,? menemukan bahwa berjalan kaki singkat setelah makan membantu menurunkan gula darah tinggi. Kadar gula darah yang tidak stabil akibat diabetes dapat menyebabkan gastroparesis. Suatu kondisi yang membuat makanan terlalu lama berada di perut dan menyebabkan gula darah menjadi sangat tinggi atau sangat rendah, menurut Gastrointestinal Society.

Berlari
Selain jalan kaki, Anda bisa pertimbangkan untuk berlari, kata Carol Aguirre, RD, LDN, pelatih lari dan ahli diet. Berlari dengan kecepatan sedang dan stabil akan melatih otot usus sehingga membantu mendorong buang air besar lebih cepat.

Seperti yoga, lari dapat memicu gerakan peristaltik. Selain manfaat fisiologis dari berlari, dorongan yang dihasilkan oleh jogging yang baik dapat mendorong pergerakan usus.(patrisia argi)

Patrisia Argi Satuti:
Tinggalkan Komentar